DON'T LEAVE ME [ YIZHAN ] End☑️

perjodohan atau kabur cp8

Maaf kalo cerita penuh dengan ketypoan
Bagian mantep-mantep ena² bakalan nyusul ntar ya:'D

Gk usah sok polos Anda pada semua gk suka bagian mantep-mantep:'v

Tak terasa, sudah 1 Minggu sejak kembalinya yibo ke Beijing tuang Wang dan Wang ziyi langsung membaik walaupun sang nyonya tidak terlalu baik karena depresi yang di alami bertahun-tahun

Begitupun dengan aktifitas padat yang dialaminya, latihan balap, dan bahkan kontrak main film atau iklan dan sebagainya begitu menumpuk, namun yibo tak pernah sekalipun mengambil kontrak film ia hanya mengambil kontrak iklan

.
.
.

"Yibo nanti malam temani papa menemui kolega ya?" Ucap papa yibo diruang tamu saat menemukan sang putera bersantai
"Perjodohan?" Tanya yibo to the poin
"Tidak..."
"Aku tidak bodoh pa!" Timpal yibo memotong ucapan sang papa
"Yibo..."
"Pa! Kenapa kau begitu kolot!, Aku pernah bilang saat kau dirumah sakit kalau aku membencimu, apa itu belum cukup agar aku bebas melakukan apa yang ku mau?" Tanya yibo santai

"Yibo papa tak pernah mengajarkan mu seperti ini!" Bentak tuan Wang
"Memang apa yang pernah papa ajarkan?" Tanya yibo santai
"KAU!" tuan Wang geram "tak ada bantahan kau harus menemui kolega papa malam ini!" Lanjutnya
"Ya... Ya... Ya... Ya... Ya..." Jawab yibo memutar mata malas

"Yibo! Papa tak pernah melarangmu! Kau balap papa terima!, Kau jadi artis papa terima..."
"Bagaiman kalau aku tidak ingin mengurus perusahaan?, Apa papa terima?" Tanya yibo memotong ucapa tuan Wang, tuan Wang hanya diam
"Jangan minta hal seperti itu" jawab tegas tuan Wang

"Oh... Ayolah! Zanjin bisa mengurusnya pa..." Jawab yibo
"Tapi zanjin bukan anak kandungku, dan hanya anak kandungku yang akan menerimanya!" Tegas tuan Wang
"Hah.... Terserah kau saja, dasar kolot!" Unjar yibo jengah meninggalkan tuan Wang

°
°
°
°
°

Sementara dilain tempat, Xiao zhan tampak lesu tak bersemangat bahkan saat memasak pun sering kali ia melukai jarinya atau membuat masakannya gosong

Semua terasa sepi semenjak yibo meninggalkannya, rindu? Tentu saja ia rindu, ia rindu diganggu yibo, rindu saat yibo membuat kesalahan dan berakhir dia yang mengomel seharian, rindu dengan yibo bagaiamana yibo menggodanya sampai membuat jantungnya kelelahan dengan wajah tomat

Sedangkan keluarga Xiao Zhan tak tau harus apa dan bagaimana mengembalikan keceriaan Xiao Zhan

"Zhan kau kenapa?" Tanya zhuocheng
"Tidak ada" balasnya membuyarkan lamunan
"Apa kau rindu yibo?" Tanya zhuocheng
"Ah... Apaan sih kau ini, ada-ada saja, tidak ah" balasnya mempertahankan senyum, namun zhuocheng tak bisa dibohongi ia sudah lama berteman dengan Xiao Zhan ia tau bagaiamana sifat Xiao Zhan

"Lalu kenapa kau memasukkan yang salah dalam kantung belanjaan ku?, Yang ku inginkan wortel dan bayam sedangkan yang kau masukkan malah buah apel dan mentimun" balas zhuocheng

"Ahhh maaf aku melamun" balas nya
"Tak perlu bohong, aku ini temanmu"_zhuocheng
"Maaf..." Ucap Xiao Zhan lirih karena bagaimanapun juga zhuocheng sudah mengenalnya sangat baik semenjak berumur 12 tahun

"Hai..." Sapa seseorang dari belakang membuyarkan percakapan Xiao Zhan dan zhuocheng
"Loh!!! Kenapa kau kesini lagi!" Tiba-tiba saja zhuocheng berceloteh membentak seseorang tersebut
"A-zhuo dia siapa?" Tanya Xiao Zhan
"Ahhh... Tidak ada Zhan" balas zhuocheng
"Jangan gitu doang sayang" ucap orang tersebut mencolek dagu zhuocheng, dan zhuocheng tentu geram apaan ini dia di panggil sayang