5.Sampai Jumpa

2.4K 241 44
                                    

*Levi POV*

"ternyata sudah pagi, aku harus mandi dan kemudian bersih bersih"

Aku pun mengambil handuk dan masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri.
Setelah beberapa menit aku pun keluar dari kamar mandi dengan handuk yang hanya melilit bagian bawah ku.
Siapa yang akan sangka kalau ternyata di waktu yang sama dengan aku keluar dari kamar mandi, (Y/N) juga sedang membuka pintu kamar ku tanpa mengetuk nya dan ingin masuk ke dalam kamar ku.

"apa yang kau lakukan di kamar ku?" tanya ku kepadanya

Aku di abaikan oleh nya.
Wajah (Y/N)  merona merah sekali dan aku mendekati nya dan memeriksa dahinya dengan menempel kan dahi ku dengan dahi nya.

"kau kenapa memerah?" tanya ku kepadanya.

"ti... Tidak ada apa apa, a... Aku datang hanya... Untuk membawa baju mu" ngomong (Y/N) gugup.

Aku menyuruh nya menaruh baju ku di kasur dan segera mungkin dia ingin keluar dari kamar ku tetapi ku tahan karena ada sesuatu yang ingin ku bicarakan dengan nya.
Dia pun berbalik dan duduk di samping kasur ku, aku mengambil baju yang barusan dia taruh di atas kasur.

"EEEHHH LEVI.... APA YANG KAU LAKUKAN? MASIH ADA AKU DISINI" *blush* teriak (Y/N)

"apa? Bahkan ketika kecil kita mandi bersama" jawabku dengan santai

"i.. Itu berbeda saat itu kita masih kecil"

Belum sempat aku mengancing baju ku, aku berbalik badan dan sedikit menggoda (Y/N).

"apa kau mau sesuatu yang lebih kali ini?"

"Eehhh.....?" *blush* ////

Aku menindih (Y/N) dan hal itu membuat nya merona sangat merah, itu terlihat sangat lucu.
Aku mendekatkan wajah ku ke wajah nya dan baru saja ingin mencium bibir nya tetapi...

*BRAKKKK*

"Neesan  apa yang kau lakukan di kamar aniki hingga memerlukan waktu selama..... ini....?"

Isabel tiba tiba masuk ke kamar ku dan melihat kami berdua. Tentu saja otak nya akan berpikir yang bukan bukan.

"EHHHHH APA YANG KALIAN BERDUA LAKUKAN?" teriak Isabel

Teriakan Isabel berhasil membuat Farlan yang sedang memasak penasaran dan memasuki kamar ku juga.

"apa yang terjadi? Kenapa pagi pagi kalian sudah berteriak teriak?" tanya Farlan

"Aniki dan (Y/N) neesan......" jelas Isabel singkat tapi bisa di mengerti Oleh Farlan.

"Levi apakah kau dan (Y/N)  benar benar....." tanya curiga Farlan

"tidak dasar bodoh aku hanya sedikit menjahili (Y/N)" jelasku kepada mereka sambil mengancing baju ku.

(Y/N) segera mungkin meninggalkan kamar ku dan pergi entah kemana dengan wajah sangat merah, dia sangat lucu klau sudah seperti itu.
Tapi... Apa aku terlalu kejam?
Aku turun untuk sarapan dan tidak menemukan (Y/N)  dimana pun.

"oii dimana (Y/N)?" tanya ku kepada Farlan dan Isabel.

"tadi neesan menghabiskan makanannya dan pergi ke......hmm.... Kalau tidak salah ke arah utara" jawan Isabel

Aku langsung tau kalau itu arah ke rumah (Y/N) yang lama. Aku pun segera menyusulnya.

*Levi POV End*

Sesuai dugaan Levi, (Y/N) berkunjung ke rumah lama nya. Karena tidak ada yang menghuni rumah tersebut, (Y/N) berniat bersih bersih dan menjadi kan rumah itu sebagai kenangannya bersama orangtuanya.

My First love (Levi ackerman x Reader) [End]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن