Happy Reading!
--0o0--
Nay terduduk manis seorang diri dibangku yang sudah disediakan di pinggir lapangan basket. Ia menatap lurus dengan tatapan kosong, ia terus bergulat dengan isi pikirannya. Semua isi pikirannya berisi tentang seseorang yang baru saja menjadi pacarnya. Harusnya saat ini Nay senang, karena Aldar telah menjadi pacarnya, tapi mengapa rasanya seperti sama saja? Aldar menerima cintanya namun mengapa ia harus pulang bersama dengan Rissa? Aldar masih menyukai Rissa? Kalo memang benar begitu, mengapa ia harus menerima cintanya tadi?! Apa Nay yang salah mengartikannya atau ada yang salah dengan pendengarannya? sehingga Nay salah paham bahwa Aldar menerima cintanya tadi?
Miko berhasil memasukkan bola basket kedalam ring sebanyak sepuluh kali berturut-turut tanpa gagal sedikit pun. "Gantian!" Titah pa Bagas sekaligus pelatih basket
Miko mengambil sebotol air mineral yang langsung di teguknya setengah, dan setengahnya lagi untuk membasahi rambutnya agar sedikit lebih sejuk. Seketika pandangannya pun tidak sengaja menangkap sosok wanita yang sudah tidak asing lagi baginya. Miko langsung berjalan menghampiri Nayara tanpa sepengetahuannya. Saat telah sampai dihadapannya Miko mencipratkan sedikit air tepat mengenai wajah Nayara.
"Ngelamun aja, bae bae kesambet lo!" Ujar Miko terkekeh saat Nay menatapnya dengan kesal, seraya mengusap wajahnya yang terkena cipratan air
"Tumben amat ada disini, nemenin gue ya lo?" Pede Miko menduduki bokongnya disamping Nayara. Nay melirik singkat Miko yang tengah tersenyum tengil padanya
"Gue lagi nemenin Agam kali" Jawab Nay membuat Miko kembali menatapnya
"Agam? Lo kenal sama dia?" Tanya Miko yang di angguki oleh Nayara
"Ya kenal lah mangkanya gue nemenin dia" Ujar Nay yang mendapati kekehan geli dari Miko. Iya juga ya?
"Yahh gue kira lo nemenin gue Nay" Goda Miko tersenyum tengil
"Yahh sayangnya enggak tuh!" Balas Nay yang mendapati tawa geli dari Miko
"Oh iya, bukannya lo udah jadian sama si Aldar? Ngapa malah nemenin si Agam? Bae bae si bos cemburu!" Ujar Miko membuat Nay menatapnya kembali
"Aldar mana ada cemburu sama gue, yang ada gue yang cemburu kali" Ucap Nay yang mendapati tatapan dari Miko
"Maksudnya?" Tanya Miko kurang paham atas ucapan Nayara barusan
"Gue bingung mik, Aldar tuh emang bener bener nerima cinta gue atau enggak si?!" Miko semakin mengerutkan keningnya bingung
"Kenapa lo ngomong begitu?" Tanya Miko kembali
"Ya karena pas balik sekolah aja, Aldar malah ngajak si ketos buat balik bareng sama dia bukan gue yang pacarnya sendiri! Dan parahnya lagi Aldar malah biasa aja tuh pas Agam dateng nyamperin gue, kayak seolah olah gue tuh bukan pacarnya Aldar, dan Aldar gak harus peduliin kedekatan gue sama Agam" Celoteh Nay membuat Miko malah tertawa
"Aldar tuh cemburu itu Nay, lo nya aja yang gatau" Seru Miko disisa tawanya
"Taunya?" Tanya Nay menoleh kearah Miko
"Gue kan sohibnya si Aldar Nay, jadi gue taulah si Aldar kayak gimana" Seru Miko yang di angguki pelan olehnya. Sedikit lega atas ucapan yang di sampaikan oleh Miko
YOU ARE READING
ALDARES
Teen Fiction[TAHAP REVISI] Kisah dimana bukan seorang pria yang mengejar-ngejar seorang wanita. Melainkan seorang wanita yang begitu antusiasnya mengejar-ngejar seorang pria. Cintanya terlalu buta, membuat seorang Nayara grizella barsha rela menjalankan hubunga...
