Dasa

898 155 15
                                    

Kesedihan yang dirasakan oleh Sungchan selalu membekas dan membawa pergi semangat hidupnya, tak ada yang menarik di mata Sungchan, namun pemuda itu masih ingin menjalani hidupnya hingga sekarang dan mengalami semua hal menarik. Yang dulu menjadi pembully sekarang menjadi terbully dan diasingkan kembali. Lucu juga ketika Sungchan mendapati ekspresi mereka seakan mereka yang paling tersakiti ketika tahu jika Sungchan itu miskin dan berasal dari keluarga broken home. Seakan Sungchan yang paling salah dan Sungchan harus menerima semua akibat dari perbuatannya, padahal Sungchan tak pernah melakukan apapun yang salah, dia hanya tidak menjawab apa yang tidak ditanyakan. Sungchan hanya tak ingin mengakui jika dia berbohong untuk mendapatkan kata 'teman' yang malah menjadi boomerang baginya, dimana kata teman itu hanya sepintas kata yang tiada makna.

Namun ketika Sungchan mulai mengenal Haechan, dimana saat pertama kali Sungchan mendapati Haechan tengah menatapnya yang saat itu dia dimaki habis-habisan oleh Taeyong di depan umum. Haechan hanya menatapnya dari jauh kemudian menghampirinya ketika Taeyong sudah pergi, tapi dengan jahatnya Sungchan malah memaki dan membubuhkan sebuah bogeman pada Haechan. Ya, kekesalannya malah dia lampiaskan pada Haechan. Perasaannya kian membenci Haechan yang mengetahui aib terbesarnya hingga Sungchan tak ayal untuk menghajar Haechan di lingkungan sekolah. Tapi sekarang, Sungchan tak bisa melepaskan pandang dari Haechan, pemuda manis itu berhasil menangkapnya, membantu Sungchan berdiri diatas tanah setelah dia terjatuh, bahkan setelah berkali-kali Sungchan menyakiti fisik maupun hatinya, Haechan tak pernah membiarkannya lepas.

Kini Sungchan menikmati senyum indah Haechan yang selalu tersampir apik di bingkai bibirnya, mata yang berbinar setiap kali dia melihat teman-temannya, dan tatapan memuja yang diarahkan padanya. Sungchan tak sebodoh itu untuk mengetahui jika Haechan menaruh ketertarikan tersendiri padanya, namun Sungchan belum ingin menerima Haechan, ia tak siap dan dia belum memastikan debaran aneh di dalam hatinya. Apakah ia menyukai Haechan, atau debaran jantungnya yang tak normal ini hanya ingin bermain-main karena Sungchan telah lama tidak merasakan kehangatan persahabatan yang diberikan oleh Haechan.

Sungchan tak mengerti.


🌻🌻🌻🌻🌻🦌🦌🦌🦌🦌


Pagi ini guru memasuki kelas Sungchan dengan seorang perempuan cantik disampingnya,

"Selamat pagi anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru," sang guru mempersilahkan murid perempuan itu memperkenalkan dirinya.

"Kenalin gue Kim Minjeong, gue dari Amerika, karna Ayah gue balik kerja disini lagi gue pindah kesini. Salam kenal," ujar perempuan bernama Minjeong itu.

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.


"Yaudah kamu duduk disebelah Sungchan ya," suruh sang guru,

"Pelajaran bakal dimulai beberapa saat lagi. Kalian jangan ada yang keluar kelas, kalo gitu saya pamit," sepeninggalan guru, Minjeong yang duduk disebelah Sungchan berusaha untuk menarik perhatian teman sebangkunya.

BENTALA (LEE DONGHYUCK)Où les histoires vivent. Découvrez maintenant