I Say Goodbye

2.1K 198 29
                                    

Taeyong menatap sebuah peti yang ada di hadapannya. Disana pujaan hatinya tertidur dengan tenang. Wajahnya sangat damai seolah sedang bermimpi sangat indah. Ia tersenyum dalam tidur panjangnya.

Tak hanya Taeyong, Semua member Nct menatap nanar sebuah foto yang memperlihatkan gadis cantik dengan senyum manisnya.

Tubuh Taeyong bergetar ...
tuhan ia benar benar tak mampu menerima semuanya. Jika ini mimpi baginya ,mohon bangunkan ia lagi.
Ia bahkan benar-benar lemah untuk berdiri.

"Kenapa kau pergi tanpa pamit? Bukankah kau bilang mau menikah denganku? Mau menungguku? Tapi kenapa kau meninggalkan aku seperti ini..Apa kau mau menghukumku karena banyaknya kesalahanku padamu?"

"Kau bilang senja itu sementara. Maka jangan jadi seperti senja!!! Jadilah udara bagiku. Udara yang membuat aku hidup selamanya. Aku mohon." Lirih Taeyong.

Semua yang ada disana tak mampu menahan tangis melihat Taeyong. Bukan hanya Taeyong tapi semua merasa kehilangan sosok manis seperti Jennie yang selalu menyalurkan kekuatan untuk semua orang.

"Taeyong-ahh."

"Omma." Ia memeluk tubuh Ommanya yang memandang sendu kearah anaknya itu.

"Mianhae omma, aku tak menepati janjiku untuk mengajaknya bermain kerumah, omma benar aku telat. Mianhae omma." Isak Taeyong di pelukan ommanya.

"Taeyong-ah kau pria yang tangguh, Jennie akan bersedih melihatmu begini." Ucap Omma Taeyong mencoba menguatkan anaknya.

"Omma dia pergi, ia bilang ia akan tidur dan aku bilang aku akan membangunkannya. Tapi kenapa dia tak bangun! Wae omma wae???!!!" Tangis Taeyong benar-benar pecah, ia menumpahkan semua sakitnya di pelukan sang ibu.

"Kenapa tuhan menghukumku seperti ini." Lirih Taeyong

Taeyong melepaskan semua yang ada di hatinya. Ia benar benar tak mampu menahan semuanya.

"Tuhan menyayangi Jennie. Tuhan mau Jennie ditempat yang jauh lebih indah." Ucap Omma Taeyong.

Taeyong mendekatkan dirinya kearah Peti. Ia mengusap lembut wajah cantik Jennie.

"Kalau begitu aku mengucapkan selamat jalan. Wanita spesialku. Selamat jalan dan sampai bertemu di kehidupan selanjutnya." Bisik Taeyong.

Suho memeluk tubuh Taeyong dan membiarkan Taeyong kembali menangis di pelukannya.

"ARRGGHHHH WAEEEE!!!! Waeee." Teriak Taeyong di pelukan Suho.

"Hyung noemu appo." Isak Taeyong.

"Taeyong ah mianhae, aku terlambat mengobati adikku." Isak Suho.

"Apa yang harus aku lakukan tanpa Jennie."

"Apa yang harus aku lakukan." Isak Taeyong.

*****
"Mengapa tak ada yang mengatakan padaku tentang Jennie?!!" Marah Taeyong.

Air matanya terus mengalir , ia terkejut. Sangat terkejut dengan apa yang terjadi pada Jennie. Gadis manisnya terlihat baik-baik saja saat menghabiskan waktu bersamanya.

"Mianhae , jennie meminta untuk tak mengatakannya padamu." Lirih Suho.

"Hyung, katakan ini bohong." Pinta Taeyong.

"HYUNG KATAKAN!!!" Bentak Taeyong.

"Taeyong sudah!" Ucap Johnny menenangkan Taeyong.

"Aku pria bodoh hyung." Isak Taeyong.

Cklekk

Suara pintu ruangan dimana Jennie di periksa terbuka.

"Bagaimana dengan Jennie?!" Tanya Taeyong pada dokter.

The Special Manager (TAMAT)Where stories live. Discover now