60

6.4K 339 15
                                    

"gimana?" tanya orang itu.

"kejutan yang sangat baik" ucap grace lalu mengeluarkan smirknya.

Orang itu pun merinding seketika. Queen of darkness yang sudah lama tidak muncul di publik lalu muncul dan lebih mengerikan dari sebelumnya.

Disisi lain.

"bi dimana teleponnya?" tanya kenzi.

"di dalam buku itu den" ucap bi ema.

Kenzi pun mengambil telepon itu yang berbentuk seperti buku. Lalu ia pun memencet nomor telepon winne.

'halo' jawab winne.

"AUNTY" teriak kenzi.

'kenzi? Kenapa sayang? Kok belom ke sini?' tanya winne.

"aunty tolong mommy"

'loh mommy kenapa?' .

"tadi ada ledakan terus mommy suruh kenzi ke ruang rahasia terus telepon aunty"

'terus mommy gimana?' tanya winne berusaha tidak panik. Dia tidak mau kenzi ikut panik.

"mommy hisk" kenzi pun menangis tidak sanggup melanjutkan kata katanya.

Lalu bi ema pun mengambil telepon itu.

"halo non winne" ucap bi ema.

'bi, gimana??' tanya winne.

"non sasa lagi lawan cowo itu, kelihatan dia sendiri non" ucap bi ema.

'saya kesana' winne.

Tut tut

"den kenzi jangan nangis ya kita harus berdoa mommy gak papa" ucap bi ema menenangkan.

Kenzi pun langsung diam lalau berdoa.

BRAKKK!!

Pintu pun di buka paksa oleh seseorang.

"Loh keith?" bingung axelle.

"lo ngapain?" tanya axelle lagi.

"jangan banyak tanya ikut gw sekarang!" tegas keith.

"kenapa? Entar lagi gw ada rapat" ucap axelle.

"hp lo dmn?" tanya keith.

"di mobil tadi ketinggalan" jawab axelle.

"ikut gw sekarang gak ada ada penolakan!" dingin keith.

Lalu axelle pun mengikuti keith lalu masuk ke mobil yang sudah ada mikha, winne, ralph, dan jackob yang kebetulan sedang pergi bersama.

Setelah masuk..
"ada apa sih?" tanya axelle

"mansion lo di serang sama Tara" ucap winne.

Axelle pun terkejut lalu cemas.

"lalu?" tanya lagi..

"kenzi dan bi ema telepon gw dan bi ema bilang sasa lagi hadapin tara itu" jelas winne.

"shitt" umpat axelle.








Sisi grace.

"apa mau lo?" tanya grace.

"mau gw? Pastinya jelas gw mau axelle" ucap tara.

"gak, axelle itu gak suka sma lo!!!" pelik grace.

"tapi gw suka dia!!" bentak tara.

"LO BUKAN SUKA TAPI LO TEROBSESI SAMA DIA!! LO SEHARUSNYA SADAR DIA UDH PUNYA KELUARGA. DAN LO UDH HANYA PELAKOR YANG TEROBSESI SAMA DIA. SEMALAMA 3 BULAN GW DIEM AJH LO DEKETIN AXELLE YANG STATUSNYA SEBAGAI SUAMI GW. TAOI KALI INI LO KELEWATAN!!" emosi grace sudah memuncak.

"shitt" unpat grace merasakan sakit di perutnya.

'ok tenang sa, lo gak boleh emosi. Inget ada anak lo di perut lo' batin grace menengankan dirinya.

"GW? TEROBSESI? AHHA LO AJAH YANG UDH REBUT COWO YANG SEHARUSNYA JADI SUAMI GW! LO YANG UDH JADI PELAKOR!! SADAR DONGG??!!" teriak tara balik.

Lalu tara pun menyerang grace. Saat itu pun grace berlindung agar kandungannya terjaga.

"lo gak bisa berlindung dari gw GRACE!" ucap tara.

Srettt

Belati pun menancap di tangan grace karena berusaha melindungi kandunganya.

"haha lo gak bisa berbuat apa apa lagi grace! Gak ada orang yang bisa nolong lo!" ucap tara.

Srett

Bugh

Bugh

Plak

srett

Berkali kali tara ingin menusuk perut perut grace tapi selalu meleset ke pundak dan kaki grace. Lalu tara pun menampar dan memukuli grace.

Grace yang tidak bisa membalas karena kesakitan dan jika dia membalasnya kemungkinan anaknya kena.

Jelbbb

"arkhhh" teriak grace.

Mendengar teriakan grace axelle dan yang lain yang baru sampai pun berlari sekencang mungkin.

"SHITT SASA!!" teriak mereka semua.





















































Jangan lupa vote dan follow

Danger Girl [END]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant