Sincere Love (GS) CHANBAEK [END]

part 27

-semua telah berubah, dulu yang dipenuhi kebahagiaan namun sekarang dipenuhi rasa sakit, kaki dipaksa terus berjalan, diatas duri yang semakin tumbuh besar-

sejak kejadian itu semua berubah drastis, dulu mereka berenam yang selalu bersama,menghabiskan makan siang bersama,bersenda gurau namun sekarang sudah tidak lagi.

mereka menjalani hari-hari dengan kesibukan, soya dan kai tetap berjalan dengan baik, sehun yang menjalani hari-harinya dengan wajah dingin bak es, luhan yang terus dilingkupi rasa bersalah, chanyeol yang kalut dengan fikirannya,baekhyun yang terus memaksa merancang gaun pernikahan sang sahabat dan sang suami. tidak ada makan siang bersama lagi, tidak ada saling menyapa,tidak ada senda gurau.

#h-3 pernikahan chanyeol luhan

semua sudah diurus dengan matang, hanya menunggu hari dimana chanyeol dan luhan mengikat janji suci pada tuhan.

*butik byun

disana keenam sahabat tengah berkumpul, memerhatikan baekhyun yang membantu luhan merapikan beberapa hal pada gaun yang sudah melekat sempurna pada tubuh luhan. yang lain juga sudah tau akan kehamilan baekhyun mereka bahagia namun juga sedih.

“bee kau jangan terlalu lelah,ingat kau sedang mengandung” kata chanyeol

“diamlah chan” balas baekhyun

chanyeol hanya menghela nafas kasar, sungguh sangat menegangkan chanyeol dan baekhyun yang sedang dilingkupi kekecewaan, luhan yang terus merasa bersalah,kai dan soya yang saling memandang karena tidak nyaman dengan situasi, dan sehun yang acuh.

“sudah selesai, dan chan coba jasmu sekarang” suruh baekhyun tanpa melihat kearah chanyeol. chanyeol pun pasrah dia mengikuti apa yang baekhyun suruh, dengan segera chanyeol mengambil jasnya lalu berlalu ketempat berganti baju, selesai berganti chanyeol keluar dari sana untuk ia tunjukkan pada baekhyun dan yang lain.

baekhyun melihat penampilan chanyeol lalu berjalan kearah sana untuk merapikan dasi yang terlihat masih berantakan, baekhyun terus fokus untuk merapikan dasinya, chanyeol terus memandang wajah lelah baekhyun,terlihat kantung mata yang ketara diwajah cantik baekhyun.

soya dan luhan yang melihat akhirnya menitikan air mata, mereka sangat tidak tega melihat pemandangan didepan, baekhyun yang merasa diperhatikan langsung mengalihkan pandangan dan melepaskan tangannya.

“sudah selesai, aku akan memanggil karyawan lain untuk membantu kalian melepas gaun luhan, aku permisi” kata baekhyun langsung pergi dari sana dengan air mata yang sudah menurun.

# Hari pernikahan

semua para tamu undangan sudah berdatangan mengisi bangku kosong yang sudah disediakan.

*kamar rias luhan

disana baekhyun membantu luhan untuk bersiap diri juga ditemani soya, sehun juga kai. mereka terus memandang baekhyun dan luhan, mereka masih belum mempercayai apa yang sudah terjadi.

“sudah selesai, kau tinggal menunggu acara dimulai” kata baekhyun yang akan pergi namun pergerakannya dicegah oleh luhan.

“baekk...kumohon maafkan aku baekk...kumohonn...aku terus dibayang-banyangi rasa bersalahku. aku benar-benar sudah jahat padamu hikss” kata luhan menangis

baekhyun mendengarkan kalimat luhan dengan diam.

“kumohon baek hiks hiks chanyeol hanya mencintaimu baek hiks” kats luhan

baekhyun terdiam dia selalu terlihat kuat didepan teman-temannya, dia tidak pernah menangis didepan mereka walaupun mereka melihat kesedihan tercetak jelas disana.

baekhyun goyah dia sudah tidak mampu dengan pertahananya, baekhyun langsung terduduk dilantai dan menangis sejadi-jadinya terus memukul dadanya yang sangat sesak. soya dan luhan yang melihat langsung menghampiri baekhyun memeluk baekhyun yang tengah menangis, sehun dan kai hanya memperhatikan dengan sesekali air mata mereka menerobos turun dari matanya.

“hiks hiks hati ku sakit hiks hiks, aku mencintai chanyeol hiks aku juga sangat menyayangi kalian hiks hiks, kenapa tuhan menghukumku seperti ini hiks hiks apa aku melakukan kesalahan besar hiks kenapa hukuman yang ku dapat sangat menyakitkan hiks hiks” ungkap baekhyun yang terus memukul dadanya. soya dan luhan sudah menangis sejadi-jadinya

“baekk..hiks maafkan aku baek hiks hiks” kata luhan terus meminta maaf, ia tidak peduli dengan riasannya rasa kecewa pada dirinya sendiri sangat besar.

“minumlah dulu baek” soya menyondorkan gelas yang sudah berisi air putih pada baekhyun lalu baekhyun segera meminumnya sampai tandas tak tersisa, ia sangat lelah.

Skipp

semua tamu dan keluarga sudah mengisi kursi kosong disana, mereka menunggu acara pengucapan janji suci yang akan dilakukan beberapa menit lagi. semua keluarga mengisi bangku depan begitupun baekhyun, baekhyun terus menunduk dalam chanyeol yang berada ditempat menunggu sang pengantin wanita datang terus memandangi sang istri yang terus menunduk dalam, semua keluarga terus memerhatikan baekhyun. mereka tentu merasakan bagaimana rasa sakit yang baekhyun rasakan walaupun tidak dapat tersaingi oleh rasa sakit baekhyun.

luhan tengah memasuki altar baekhyun terus memandang memberikan tepuk tangan walaupun hatinya semakin tercabik.

“D-dihadapan tuhan dan hambanya,  s-saya PARK CHANYEOL menerima engkau XI LUHAN sebagai istri satu-satunya yang sah didalam tuhan. saya berjanji akan selalu mengasihimu, baik dalam keadaan suka maupun duka, kaya maupun miskin, sehat maupun sakit, sampai maut memisahkan kita. saya berjanji bahwa segala milikku adalah milikmu juga” - ucap chanyeol dengan suara cukup

“Dihadapan tuhan dan hambanya, s-saya XI LUHAN menerima engkau  PARK CHANYEOL sebagai s-suami satu-satunya yang sah didalam tuhan. saya berjanji akan selalu tunduk dan melayani, baik dalam keadaan suka maupun duka, kaya maupun miskin, sehat maupun sakit, sampai maut memisahkan kita. saya berjanji bahwa segala milikku adalah milikmu juga” balas luhan

“selamat kalian sudah resmi menjadi pasangan suami istri, suami boleh mencium sang istri” kata pendeta

chanyeol dengan ragu mendekati luhan, dengan cepat ia mengecup bibir luhan singkat, sangat singkat. lalu suara tepuk tangan terdengar disana

seketika itu baekhyun langsung menjatuhkan air matanya, melihat suami dan sahabatnya kini tengah resmi menjadi sepasang suami istri,lalu semua menjadi gelap,baekhyun yang tegar lelah menumpuh tubuhnya (pingsan).