Mereka sedang berada di toko yang menjual flower crown karena tadi pagi, tiba-tiba saja Jooheon berkata ingin melihat Changkyun mengenakan flower crown.
"Hyung~"
Changkyun menunduk malu setelah salah satu pegawainya memakaikan flower crown pada kepalanya.
"Aigoo~ Manis sekali!"
Jooheon mengambil ponselnya dan memotret Changkyun beberapa kali.
"Baiklah, kami beli yang ini."
Pegawai toko itu tersenyum lebar kemudian segera membubgkuskan flower crown pilihan pembelinya itu sedangkan Changkyun sudah memajukan bibir bawahnya sambil mengajukan protes pada kekasihnya.
"Hyung! Aku bukan wanita! Kenapa membelikanku flower crown??"
"Memangnya hanya wanita yang memakai flower crown? Lagipula kau terlihat lebih manis dari wanita-wanita di luar sana ketika memakainya. Lihat." Jooheon kemudian menunjukkan foto yang diambilnya pada Changkyun. "Kekasihku manis bukan?"
Changkyun hanya bisa menangkup wajahnya karena pipinya yang memerah tanpa bisa dicegah.
"Hyung..." panggil Changkyun sambil menarik kemeja belakang Jooheon.
"Hmm, ada apa?"
"I-itu..." Changkyun semakin menundukkan kepalanya. "B-belikan lagi... Yang banyak."
Dan Jooheon langsung saja berkeliling toko, mencari-cari flower crown yang sekiranya cocok untuk Changkyun, diiringi pekikan gemas dari pegawai toko itu.