Trigger

435 76 34
                                    

Dorm Trigger
07.49 AM, Monday

Ketiga orang itu kini tengah sarapan bersama sambil menonton TV berita terkini.

"Menurutmu kapan Pandemi ini berakhir?" Tanya Gaku.

"Semoga saja tidak lama seperti dimensi sebelah, jika tidak populasi manusia akan punah dalam sekejap" jawab Tenn.

"Semoga saja mereka bisa menemukan vaksinnya dengan cepat..." Ucap Ryuu.

Mereka mengangguk.

"Berita terkini! Kini saya berada di Rumah Sakit Darurat Jepang! Sekitar 2.853 pasien tengah dirawat di bangunan ini dan Rumah Sakit ini sendiri telah mencapai kapasitas sebesar 85%! Dan info yang saya dapatkan tadi, pihak RS berkata jika mereka mengundang organisasi kesehatan yang ahli di bidang Pandemi untuk bekerja sama menghilangkan Pandemi ini"

"Kabarnya kini mereka tengah mengumpulkan sampel dari seluruh pasien untuk di teliti lebih lanjut...-"

"Tidak mungkin...dia bilang seluruh?! Apa mereka tidak kelelahan?" Ucap Gaku.

"Itu gunanya, Gaku. Jika tidak, untuk apa mereka menjadi ahli bidang Pandemi" ucap Tenn sambil mengigit sendoknya.

"Nee...kalian..."

Gaku dan Tenn menengok pada Ryuu yang tengah fokus pada ponsel di depannya.

"Apa kalian tahu jika Riku-kun sedang di isolasi di Rumah Sakit, Sogo-kun tadi mengabariku" ucap Ryuu sambil menunjukkan percakapannya bersama Sogo.

Langsung saja sendok yang Tenn gigit terjatuh karena saking terkejutnya.

"R-R-R-R-Riku....."

"Tapi tenang saja, katanya itu untuk mendapatkan perawatan intensif untuk berjaga-jaga jika Riku-kun terkena virus X-2" ucap Ryuu.

Tenn langsung menghela napas lega.

"Aku tidak bisa membayangkan jika Riku benar-benar..." Tenn menggigit bagian bawah bibirnya dan tangannya terkepal.

"Nanase itu kuat, aku tahu itu. Buktinya meski dengan kekurangannya, dia tetap ingin menjadi idol dan benyanyi satu panggung denganmu" ucap Gaku sambil menepuk pundak Tenn.

"Iya, kau benar"

. . .

11.14 AM, Monday

Pihak kesehatan mengadakan swab test di tempat, yang kemudian hasilnya akan keluar 2-3 hari lagi.

Termasuk Trigger dan juga IDOLiSH7.

Mereka bertiga diambil sampelnya dari langit-langit mulut, dan juga darah mereka diambil sedikitnya setengah tabung kecil khusus.

"Terima kasih"

"Sama-sama, hasilnya akan dikabari lewat surat pos. Tetap jaga kesehatan kalian semua!"

Tenaga kesehatan itu pun pergi setelah mengambil sampel dan juga menyemprot cairan steril ke penjuru tempat.

Kini mereka tinggal menunggu hasil...

3 hari kemudian...

08.20 AM, Wednesday

"Berita terkini! Yaotome Gaku dari Trigger dan Izumi Iori dari IDOLiSH7 dinyatakan positif virus X-2!"

"Mereka kini mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Darurat Jepang..."

"Dikabarkan jika mereka berdua merupakan pasien tanpa gejala"































IDOLiSH7: Pandemi
Coming soon


IDOLISH7: PandemiWhere stories live. Discover now