Sudah empat orang dapat mereka lumpuhkan dengan mudah nya, kini tujuan utama mereka adalah melumpuhkan geng turbis yang berani macam-macam dengan mereka
Aleya memberikan isyarat kepada Lilis untuk memancing mereka keluar, Mesya mendengarkan dengan seksama perintah dari mawar dan irene. Seulgi gadis itu tengah menyelinap di balik tembok ia terus berjalan
Hingga mata nya tertuju kearah arsen yang di ikat, darah segar mengalir dari sudut bibir laki-laki itu
Memar di wajah serta sayatan di tangan nya membuat seulgi sedikit meringis"Ohh tuhan, arsen." Gumam nya sambil menutup mulutnya yang akan berteriak karena melihat arsen sudah terkapar tidak berdaya
Aleya gadis itu sudah membabi buta memukul lawan nya hingga membuat sana sudah tidak sadarkan diri
Mesya sudah membuat umji meringis menahan sakit atas sayatan yang diberikan gadis itu, "Ini untuk lu karena sudah berani mencelakai kak arsen!"
Bug
Gadis itu menjedotkan kepala umji di tembok lalu tertawa dengan kejam nya
"Beres!" Desis mesya
Aleya sudah berhadapan dengan yerin gadis itu sudah sukses membuat iblis dalam dirinya keluar karena melihat arsen sudah tidak berdaya
"SIALAN!" Teriakan itu dapat di dengar dengan jelas oleh mereka semua
Lilis dan seulgi menatap takut aleya yang sudah akan menggila, gadis itu sudah membabi buta memukul bahkan menyayatkan katar yang menjadikan arsen dalam bahaya
Srettt
Brukk
Bugg
Dugg
Krekk
Seulgi, Lilis, Mesya, mawar serta irene memekik tertahan melihat aleya yang sudah melebihi batasnya saat ini
"Leya stop dia bisa mati." Seru Irene yang menahan aleya
Aleya menatap tajam Irene, "BIARIN DIA MATI! DIA UDAH BIKIN ARSEN TERLUKA REN!! LU BILANG ARSEN AKAN BAIK-BAIK AJA TAPI MANA BUKTINYA!" bentak aleya
Gadis itu menarik arsen kedalam dekapan nya, kini dirinya sudah sangat kacau bahkan Irene sendiri takut menatap wajah aleya yang dingin saat ini
"Kak kita bawa kak arsen ke mobil." Seru mawar
Lilis dan seulgi masih menenangkan Mesya dan irene
.
.Rumah sakit laksarana, ke enam gadis itu masih saja menatap pintu UGD
Aleya menyenderkan tubuhnya ke dinding dingin rumah sakit, air matanya tidak henti-hentinya mereda bahkan saat ini dirinya sudah sangat kacau
"Leya." Seru irene membuat aleya menatap datar gadis itu, "Maaf."
Aleya hanya menggelengkan kepalanya, gadis itu memejamkan matanya saat ini
Pelukan Irene memenangkan nya, walaupun rencana mereka tidak sesuai dengan ekspektasi"Sa, arsen gimana?" Seru vian yang datang bersamaan dengan, jooniedar, Jimin, Jungkook, jindara, jhope dan suga
Mesya menggelengkan lemah kepalanya, gadis itu memeluk erat Vian dan menangis di pelukan hangat cowok itu
Suga berjalan kearah aleya menarik gadis itu kedalam pelukan nya. "Arsen akan baik-baik aja leya." Seru Suga
Interaksi Suga barusan membuat semua mata menatap mereka kecuali sahabat-sahabat nya yang sudah tau ada hubungan apa Suga dan aleya
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Boy And Mysterious Girl [✓]
RomanceLelaki tampan dengan pesona dingin nya mampu meluluhkan hati para perempuan-perempuan yang melihat nya sekali saja, namun dapat di sayangkan ia lebih menyukai kesendirian nya Seorang gadis datang kedalam kehiduapan lelaki itu, gadis yang tidak perna...