PART 1 ♡

33.9K 3.5K 1.1K
                                    

°●°

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

°●°

"ABANG!!!!!"

Teriakan menggelegar memenuhi rumah keluarga Byantara sore ini. Dengan langkah menggebu gadis bercepol satu itu segera turun ke lantai bawah menuju dimana para dedemit berada.

"Kenapa si? Kangen ya sama gue sampe semangat gitu manggil abang mu ini" ucap sunghoon dengan intonasi lembut sembari menatap kamu yang sudah mode senggol bacok.

"Lo kangen sama gue dek? Sini peyuk"sahut sunoo sembari merentangkan tangannya.

Dan ke tiga orang lainnya hanya menatap kamu sekilas dan lanjut makan dengan menahan diri agar tidak tertawa.
Respon mereka yang seperti ini membuat kamu semakin naik pitam.

"Kalian kan yang buat muka gue kayak gini NGAKU GAKK!!!." Sentak kamu dengan emosi seraya menunjuk muka yang penuh dengan berbagai macam coretan dan bentuk.

" Sentak kamu dengan emosi seraya menunjuk muka yang penuh dengan berbagai macam coretan dan bentuk

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Gak habis pikir tidur siang cantik mu berakhir menjadi malapetaka begini.

Dari tadi tuh udah berulang kali cuci muka tapi gak ilang juga, apalagi kumis laknat itu bener-bener susah ilang nya.

Jake sama jungwon yang udah gak bisa nahan bengek pun tertawa terpingkal.

"Hahahah muka lo mirip loh dek sama badut yang suka lewat depan rumah"

"Kumis lo estetik banget y/n HAHAHAHAA"pingkal jungwon sampai oleng dari kursi.

Kamu menahan diri untuk tidak menangis saat ini, please lah kalau gak bisa ilang gimana?????

percuma dong kamu skincare ran tiap hari, maskeran tiap malem.

"Gak lucu sumpah gak bisa ilang ini !!tau ah kesel gue" kata kamu dengan menggosok wajah sembari emosi dengan mata yang sudah berkaca kaca.

Jake dan jungwon berhenti tertawa dan menatap niki dengan tatapan menyelidik.

" lo make spidol permanen tadi?" Tanya suno dengan berbisik membuat niki tanpa ragu mengangguk.

Sunghoon segera mendekati kamu dan melihat kumis tebal buatan si niki.
"Beneran gak bisa ilang?" Sunghoon menatap khawatir.

Kamu mengangguk dengan wajah yang otw mau nangis " gak ilang bang dari tadi udah gue cuci" lirih kamu memuat semua orang menatap niki dengan pelototan.

ABANG || ENHYPEN ✓Where stories live. Discover now