The King Mafia [✓]

42. Penyiksaan

Saat ini Jungkook, kedua sepupunya Yugyeom dan Jaehyun dan kelima sahabatnya Bambam, Mingyu, Ming Hao, Seokmin dan Eunwoo sedang berada di kantin. Mereka sedang menikmati makan siangnya setelah selama tiga jam berada di dalam kelas berperang dengan materi pelajaran.

Ketika mereka sedang menikmati makan siangnya, tiba-tiba ponsel milik Jungkook dan milik Jaehyun berbunyi secara bersamaan. Dan tanpa pikir panjang lagi, baik Jungkook maupun Jaehyun langsung menjawab panggilan tersebut.

"Hallo Aron Hyung."

"Hallo Kook. Rencana pertama sukses. Kelompok mafia THE REFOUR sudah dihancurkan. Sekarang lanjutkan rencana kedua."

Seketika terukir senyuman manis di bibir Jungkook. "Aku sudah tidak sabaran untuk melakukannya." batin Jungkook.

"Baik Hyung."

Setelah itu, baik Jungkook maupun Aron sama-sama mematikan panggilannya.

"Baik Hyung."

Setelah mengatakan hal itu, Jaehyun mematikan panggilannya. Kemudian Jaehyun melihat kearah Jungkook begitu juga dengan Jungkook. Mereka saling menatap.

"Rencana pertama sukses!" seru Jungkook dan Jaehyun.

"Ada apa?" tanya Seokmin.

"Kedua kelompok mafia yang melindungi keluarga Shin sudah dilumpuhkan dan juga sudah dibantai habis oleh Aron Hyung dan Dong Ho Hyung," jawab Jaehyun

"Benarkah?" tanya mereka kompak sembari melihat kearah Jungkook dan Jaehyun.

"Hm." Jungkook dan Jaehyun langsung mengangguk.

"Lalu apa selanjutnya Kook?" tanya Eunwoo.

"Seperti yang sudah aku katakan tadi pagi kalau aku akan bermain-main dengan putra dari perempuan sialan itu. Begitu juga dengan Wonwoo Hyung yang akan bermain-main dengan keluarga Yoon dan keluarga Nam," jawab Elena

"Ini sangat menarik," ucap Mingyu.

"Apa kami boleh ikut Kook?" Ming Hao.

"Tentu. Bagaimana pun kalian juga punya dendam dengan Ibunya," jawab Jungkook.

Sahabat-sahabat Jungkook juga memiliki dendam terhadap keluarga Shin dan anggota keluarganya. Baik keluarga Shin maupun keluarga dari adik ipar Shin Mi Kyung pernah menyakiti keluarga dari sahabat-sahabat Jungkook.

Mereka semua tersenyum. Lebih tepatnya senyuman menyeringai. Mereka sudah tidak sabaran untuk bermain-main dengan mainan mereka, terutama Jungkook.

Setelah memikirkan apa yang akan mereka lakukan saat tiba di markas, kini mereka kembali menikmati makan siangnya yang sempat terhenti. Mereka menikmati makan siangnya dengan senyuman manis dibibir masing-masing.

Ketika mereka baru saja menikmati makan siangnya, tiba-tiba datang sepuluh orang lalu yang mengganggu kesenangan mereka semua.

BRAKK!

Salah satu dari sepuluh orang itu memukul kuat meja kosong yang ada di Kantin sehingga membuat para penghuni kantin terkejut dan juga takut.

Jungkook dan yang lainnya melihat kearah sepuluh orang tersebut. Baik Jungkook maupun sahabat-sahabatnya sama sekali tidak mengenali orang-orang tersebut

"Siapa mereka?" batin Jungkook dan sahabat-sahabatnya ketika melihat kesepuluh manusia jelek yang sok berani telah mengganggu mereka

Setelah itu, Jungkook dan yang lainnya kembali fokus pada makan siangnya.

"Siapa yang bernama Jungkook?" tanya salah seorang yang berlagak seperti preman kepada para penghuni kantin.

Namun justru tidak ada yang bersuara, termasuk Jungkook, Yugyeom, Jaehyun, Eunwoo, Mingyu, Bambam, Ming Hao dan Seokmin masih fokus dengan makan siangnya.