Tawan Vihokratana adalah seorang duda beranak 3 yang dilantik menjadi Perdana Menteri Thailand ke - 30. Dia memiliki kemampuan 100% dalam hal pekerjaan, sedangkan 0% dalam hal mengurus anak - anaknya.
Di lain sisi, New Thitipoom adalah seorang warta...
Semua orang sedang sibuk dengan urusannya masing – masing karena di Marine Ballroom akan diadakan konferensi pers oleh PM Tawan terkait skandal yang beredar tentang dirinya. Para wartawan sudah sibuk mempersiapkan peralatannya untuk acara yang akan dimulai jam 11 siang.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Pintu ballroom terbuka, masuklah PM beserta sekertarisnya yang duduk di bangku yang disediakan sedangkan PM Tawan naik ke atas podium, para wartawan sibuk mengambil gambar dan merekam, ya konferensi pers ini disiarkan langsung.
PM Tawan mulai membungkukkan tubuhnya dan membuka suara, "Saya ingin mengucapkan terimakasih kepada para wartawan dan media yang sudah hadir pada siang ini. Saya Tawan Vihokratana ingin menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang telah saya perbuat. Saya disini ingin mengatakan bahwasanya foto yang telah beredar adalah benar adanya. Saya mohon maaf apabila ada pihak yang tidak berkenan dengan kesalahan yang saya perbuat, dengan ini saya memanggil New Thitipoom untuk masuk ke dalam."
Seketika pintu ballroom kembali dibuka, masuklah New bersama Joss. Hal ini membuat lampu blitz kamera berlomba – lomba menghiasi ruangan.
"Perkenalkan dia adalah New Thitipoom calon istri saya."
Seketika New melingkarkan lengannya di pinggang PM Tawan begitu erat sambil tersenyum. PM yang diperlakukan seperti itu seketika menengok dan menatap lelaki disebelahnya tajam mengisyaratkan apa yang kau lakukan? Lepaskan!.Melihat hal itu New buru – buru mencubit pinggangnya mengisyaratkan diamlah! Ini hanya acting!.
PM Tawan pun mulai tersenyum dan ikut melingkarkan lengannya yang kekar di pinggang New.
Para wartawan mulai bertanya.
"Jadi foto yang beredar terkait kalian berdua sedang bertengkar dan berciuman itu benar?"
"Pertengkaran adalah hal yang biasa dalam suatu hubungan dan soal berciuman saya mohon maaf atas bocornya privasi kami ke media." Jawab New
"Tentang calon istri? Bukankah lelaki dipanggil suami? Dan kapan kalian akan menikah?"
"Menurut saya lelaki atau perempuan sama saja, apabila dia akan menjadi pasangan saya ketika menikah maka dia adalah istri saya." Jawab PM Tawan
"Kami akan menikah lusa di Kanada." Ucap New menambahi
"Jadi benar kalau PM seorang gay?"
"Saya tidak bisa bilang iya atau tidak, tapi kalau bukan dengan New saya tidak dapat merasakan cinta."
"Bagaimana dengan perbedaan umur kalian yang terpaut jauh?"
"Dalam sebuah hubungan kita perlu dua orang yang bersedia saling melengkapi, justru dia dapat membimbingku yang masih sangat kekanakan, dia bijaksana dan juga bertanggung jawab. Perbedaan 18 tahun bukan hal yang berarti untukku karna kalian lihat sendiri, mungkin dia menggunakan formalin agar wajahnya tidak menua." jawab New sambil tertawa manis, diikuti tawa dari para wartawan yang ada di ruangan.
