Pada waktu malam mereka semua berkumpul dibawah khemah dengan menyalakan unggun api . Mereka semua sedang menikmati makan malam iaitu daging bakar , air cola dan macam-macam lagi makanan yang dihidang .
" uishh siapa yang bakar daging nih , sedap siyut " kata junghwan yang tidak henti-henti makan daging dengan gelojohnya lagi .
" biasalah jihoon yang masak semua sedap " jihoon memuji dirinya , dia menepuk dadanya tanda bangga dengan diri sendiri .
" ouh , hyung ke yang masak ... Hurmm—tak sedap lah pula " junghwan berhenti mengunyah kemudian acah-acah nak buang balik makanan yang berada didalam mulutnya itu . Jihoon buat muka toya .
" kalau tak sedap tak payah makan " kata jihoon dengan suaranya yang beracah merajuk . Junghwan terus tersenyum nakal .
" ala saja je . Tak yahlah nak terasa sangat " kata junghwan , jihoon mengesat air matanya yang tidak mengalir pun .
" weyy koranggg " haruto yang baru nak sumbat mi ramen ke dalam mulutnya terus terkeluar bila ada orang datang menyergah mereka yang duduk berkumpul dekat bawah unggun api . Nasib tak mampus haruto dekat situ , diaorang semua pandang sya yang tercungap-cungap akibat keletihan , taktau ah kenapa jangan ditanya .
" apa bodoh ? " tanya eunwoo bengang , dia pun macam haruto juga tapi dia lain sikit , termuntah terus daging didalam mulutnya .
Saja nak bagi korang rasa jijik—
" kau nih dah kenapa macam orang baru nampak monyet je ... " perli junkyu . Sya membetulkan saluran pernafasannya yang tidak teratur itu .
" wey korang nak tahu tak ... " sya sengaja memberhentikan ayatnya itu , astu masing-masing buat muka suspen . Yang berada dekat situ sekarang mashiho , junkyu , haruto , eunwoo dan sya .
" apa ? "
" kau nak bagitahu apa sial ? "
" jangan kata kau nampak benda lain astu nak bagitahu kitaorang" bila junkyu kata macam tu. Masing-masing pandang junkyu astu buat muka pokerface.
" bukanlah .. Aku tak nampak pun adehh... " sya menyambung ayatnya . Mereka memberi tumpuan sepenuhnya.
" tadi ann aku buka fon... " baru je sya nak memulakan ceritanya , terus suasana menjadi riuh-rendah dengan masing-masing yang sengaja nak menyampuk .
" ha telefon? "
" asal , kau nampak masa depan kau dengan darkweb? "