bab 10.arti Ketaban.

333 12 0
                                    

SELAMAT MALAM...DAN SELAMAT BERISTIRAHAT.

Kembali lagi bersama kita di akun @yohanes_39

Terimakasih banyak yang sudah berkunjung.semoga semakin horor dan menyeramkan.

"Dukung author dengan tekan bintang di bawah sini ya!satu vote sangat berarti bagi author.terimakasih❤️"

______________________________________

Pagi yang cerah,keluarga Maia mulai aktivitas sehari-hari.

Kali ini Hardi masih terbayang-bayang pembicaraan mereka tentang desa Ketaban.
Yaitu singkat dari KETABAN.

Karena kakek pernah cerita kalo dulunya desa ini nama desa ini adalah desa KETELA.

Pak Hardi masih bingung,sama nama desa ini pak?kata bapak dulu namanya desa ketela kok sekarang Ketaban?
Tanya Hardi.

Kakek hanya terdiam tanpa ada sedikit perkataan pun.

Sebenarnya kenapa ini?
Tanya hardi.

Yahh,aku pergi keluar dulu ya?
Tanya Maia.

Iya, ati-ati ya.
Jawab ayah.

Ok,yah.
Jawab Maia.

Maia pergi keluar bermaksud untuk mencari udara segar.

Dan saat sudah sesampainya di depan pintu,datang Rio menghampiri Maia.

Mai,sini deh.
Jawab Rio.

Ada apaan?
Tanya Maia.

Dengar-dengar kamu pernah liat kuyang ya?
Tanya Rio.

Iya, emang kenapa?
Tanya Maia.

Kira-kira mukanya gimana?
Tanya Rio.

Mukanya itu...
Maia menjelaskan ciri-ciri Kuyang.

Kuyang memiliki dua taring di kiri dan kanan mulutnya.
kuyang terbang di malam hari, biasa ada semacam cahaya merah atau api kecil yang mengikutinya.
kuyang mencari mangsa pada malam hari. Dan untuk mengelabuhi korbannya, sewaktu-waktu kuyang bisa berubah menjadi seekor burung atau kucing.

Ihhh,serem juga ya...
Jawab Rio.

Ya... seperti itu aku juga pertama kali liat itu juga serem dan kaget juga.
Jawab Maia.

Ohh,iya kalo cara mengusir kuyang gimana?
Tanya Rio.

Maia menjelaskan lagi.

kuyang takut dengan bawang merah, terlebih dengan bawang merah tunggal. Selain itu, makhluk jadi-jadian ini juga takut dengan cermin, sisir, pisau dan rumput jariangau..
Jelas Maia.

Tapi itu untuk menangkal dan mengusir kuyang,bukan untuk mengalahkan kuyang.
Jawab Maia.

Kalo untuk ngalahin gimana?
Tanya Rio.

Aku pernah dengar katanya
Untuk membunuh kuyang, seseorang harus menemukan tubuh bagian bahwa yang ditinggalkannya.

Setelah mendapatkannya, orang harus memasukkan benda-benda tajam di sambungan lehernya. Hal itu akan membuat kuyang tidak bisa menyatu kembali dengan tubuhnya dan akan membuatnya mati lemas.

Jawab Rio.

Nahh,iya kata kakek-ku juga kayak gitu.
Jawab Maia.

Kamu tau darimana?
Tanya Maia.

Aku tau dari orang-orang,katanya sihh desa Ketaban sedang di teror sama kuyang.
Jawab Rio.

Bisa gawat kalo gitu.terus orang-orang yang di desa ini,udah ketemu badannya.
Tanya Maia.

Rumah KuyangМесто, где живут истории. Откройте их для себя