Rumah Kuyang

Bab 15.Berjaga malam kembali.

SELAMAT MALAM...DAN SELAMAT BERISTIRAHAT.

Kembali lagi bersama kita di akun @yohanes_39

Terimakasih banyak yang sudah berkunjung.semoga semakin horor dan menyeramkan.

"Dukung author dengan tekan bintang di bawah sini ya!satu vote sangat berarti bagi author.terimakasih❤️"

______________________________________

Malam semakin mencekam,Hardi yang tadi ingin berjaga malam tidak jadi berjaga malam.di karenakan Hardi mendapatkan mimpi buruk,yaitu Hardi di mimpikan oleh Kuyang.

Mending ayah engga usah jaga malam dulu deh,nanti malah sakit.
Jawab Ibu melarang untuk berjaga malam.

Ya udah Bu kalo begitu.
Jawab Hardi.

Akhirnya Hardi bangun dari sofa dan beranjak pergi ke kamar untuk tidur.

Kakek berbicara dalam hati: Akhirnya aku tau dimana benda tersebut.

Kamu kenapa sih?kok diem gitu?
Tanya nenek kepada Kakek.

Engga apa-apa.dah ayo.
Jawab kakek.

Waktu Sudah menunjukkan dini hari.suara jangkrik dimana-mana,hawa dingin menyentuh kulit yang membuat bulu kuduk berdiri.

Hardi mendapatkan gangguan yaitu tanda-tanda kemunculan Kuyang,mulai dari bau aroma amis, hingga suara aneh.

Namun mau bagaimana lagi,Hardi harus tidur dan ia terus berdoa kepada Tuhan semoga keluarganya terlindungi dari gangguan dan dijauhkan dari marabahaya.

********

Malam telah dilewati, bunga-bunga bermekaran nan indah.suasana Desa Ketaban kembali ceria dan indah.

Bu aku pergi ke rumah Rio ya!
Jawab Maia sambil meminta izin kepada ibunya untuk pergi ke rumah Rio.

Iya,ati-ati.
Jawab Bu Rina.

Di perjalanan Maia berpikir tentang kejadian tadi malam,yang dimana ayahnya di mimpikan oleh Kuyang dan ia juga berpikir tentang foto yang mereka berdua ambil

Kalo ini bukan Kuyang?terus yang ngintip ini siapa?
Tanya Maia.

******

Rio...

Iya, kenapa?
Jawab Rio.

Ehhh,liat deh
Jawab Maia.

Iya kenapa?
Tanya Rio.

Ini lohh,kan ada yang ngintip dari balik bambu itu.
Jawab Maia.

Mana?

Coba kamu zoom terus liat.
Jawab Maia.

.......

Lohh,kok ada kepala manusia?
Tanya Rio.

Kalo ini Kuyang nya,terus ini siapa dong?
Tanya Rio.

Mending kita liat aja,siapa tau kita bisa Nemu bukti.
Jawab Maia.

Ayo.
Jawab Rio.

*******

Mereka berdua pergi ke pohon bambu yang dimana ia memotret Kuyang dari balik bambu.

Maia dan Rio tidak menyadari hari itu bahwa orang yang mereka foto tersebut bukan Kuyang.

Tempatnya sepi ya?
Tanya Maia.

Kemarin kita ketahuan di sini di jembatan ini.
Jawab Rio.

Coba kita kesana itu ada pohon bambu.
Jawab Rio.