Dead or Alive [Kim Seokjin x Moon Byulyi] (COMPLETE) ✅

Chapter 33

Tiba-tiba pintu terbuka dan seluruh ruangan menjadi terang.

Sontak saja Seokjin dan Byulyi menghentikan aktivitas mereka dan menoleh secara bersamaan kearah pintu. Dari sana, terlihat dua orang yang sedang menatap mereka dengan tatapan terkejut. Salah satu dari mereka bahkan sampai menutup mulutnya dengan telapak tangan atas pemandangan yang baru saja diperlihatkan oleh Seokjin dan Byulyi itu.

Dengan cepat Byulyi mendorong Seokjin, kemudian turun dari meja tempatnya duduk tadi. Byulyi mengulum senyumnya setelah menyadari mereka sedang ‘ketahuan’ sekarang.

“K-kami hanya ingin mengambil kunci mobil yang tertinggal disini” Jelas Namjoon kikuk.

“Eonni, apa yang sedang kalian berdua lakukan disini?” Tanya Hyejin berusaha meminta penjelasan atas apa yang telah dilakukan oleh Seokjin dan Byulyi itu.

Byulyi menarik nafasnya dalam-dalam, lalu berusaha untuk mengeluarkan suaranya.

“I-ini, kami hanya se-”

Belum selesai Byulyi menyelesaikan kalimatnya, Seokjin langsung menarik tangan wanita itu dan menggenggamnya dengan erat di depan mata Hyejin dan Namjoon.

“Kami sudah berpacaran” Potong Seokjin.

Hyejin dan Namjoon langsung mendekat kearah mereka berdua untuk memastikan apa yang dikatakan oleh Seokjin itu.

“Jinjja?” Tanya Hyejin bersemangat.

Byulyi mengangguk pelan.

“Woah, selamat eonni! Aku senang kau akhirnya bisa melupakan Ji Hoon opp-” Ekspresi Hyejin seketika berubah, setelah dia menyadari bahwa sepertinya dia sudah salah bicara.

“Ah mian. Aku tak bermaksud” Ralat Hyejin sambil tertunduk.

“Gwenchana. Hm, benar. Aku dan pria ini sudah berpacaran. Kuharap kalian berdua menutup rapat-rapat rahasia ini oke? Aku tak mau Pimpinan Song sampai tahu tentang hal ini” Pesan Byulyi.

“Ei, apa kau sedang meragukan kami? Tak ada satupun rahasia yang akan kami katakan karena kami ini agen rahasia” Canda Hyejin.

“Ya, apa kalian berdua tahu hubungan kalian itu adalah sebuah masalah?” Cetus Namjoon tak senang.

Byulyi dan Seokjin serentak memandang pria itu dengan bingung. Apakah Namjoon tak suka dengan hubungan mereka?

“Maksudmu?” Tanya Seokjin heran.

“Iya, masalah. Bagaimana bisa kalian berciuman didalam sini. Apa kalian tidak bisa melakukannya ditempat lain? Ya, Hyung-ah. Kau melukai hatiku. Apa kau tidak memikirkan perasaanku saat melihat adegan tadi? Augh aku bahkan tak memiliki pasangan” Gerutu Namjoon.

Seketika gelak tawa terdengar dari tiga orang lainnya.

“Berkencanlah, Namjoon-ah” Balas Byulyi.

“Dengan siapa? Aku bahkan tak mempunyai waktu untuk mencari wanita” Jawab Namjoon dongkol.

Byulyi memandang kearah Hyejin sambil tersenyum, seperti sedang memberi sinyal pada Namjoon.

“Mwo? Kau menyuruhku untuk mengencani wanita ini?” Tanya Namjoon tak percaya.

“Mana mungkin. Dia bukan tipeku” Lanjutnya lalu mengacak rambut Hyejin sambil tersenyum.

Terdengar sebuah pukulan dari Hyejin yang menyerang bahu Namjoon.

“Aish anak ini” Umpat Hyejin setelahnya.

“Hyung, noona. Setelah kita menangkap Seulgi dan Chanyeol, aku akan menagih traktiran makan malam atas hubungan kalian. Jangan lari, eoh?” Ancam Namjoon.