30. The Reason Why I Love You

1.6K 153 15
                                    


Bangkit dari kursi yang telah setia menjadi saksi bagaimana lelahnya ia, betapa keras usahanya, seperti apa belajarnya. Laki laki yang mengenakan kaus berwarna hitam dengan bertuliskan Balenciaga warna putih tepat di bagian dadanya. Dilengkapi dengan celana training longgar berwarna abu-abu miliknya.

Jungkook meregangkan kedua tangannya dengan diikuti kedua kakinya yang menjitjit, bermaksud menghilangkan rasa pegal dari beberapa bagian tubuhnya karena terlalu lama berada pada posisi yang sama.

Setelah itu terdengar ponselnya berdenting dan menampilkan adanya notifikasi sebuah pesan masuk. Pun Jungkook berjalan mendekat ke arah nakas dekat dengan ranjang miliknya—dimana ponselnya tersebut berada.

From Hyemi: Cepat kesini!! Jangan bilang kau lupa!?

Setelah melihat isi pesan tersebut merupakan dari Hyemi, si gadis mungil kesayangannya, ia tersenyum. Lalu memasukkan ponselnya tersebut ke dalam kantung celana trainingnya.

Kemarin Hyemi mengatakan untuk pergi ke kamarnya pada hari ini, ia melihat jam yang menempel ruangan yang merupakan kamar pribadinya tersebut, dan menunjukkan pukul 23:51. Sudah cukup malam ternyata, Jungkook memang keras belajar akhir akhir ini. Untuk berhenti belajar pada pukul ini pun terasa terlalu siang baginya.

Hanya saja ia mengingat akan permintaan Hyemi untuk mendatangi kamarnya. Entah alasan apa gadis itu menyuruhnya begitu. Padahal biasanya Hyemi yang mendatanginya jika ia tengah sibuk belajar.

Jungkook melangkahkan kakinya ke ruangan yang bersebelahan dengannya. Pintu berwarna putih bersih itu ia ketuk setelahnya ia menarik kenop pintu tersebut dan membawa tubuhnya masuk. "Hyemi-ah aku masuk!!"

Begitu ia berhasil menarik kenop pintu tersebut, ia melihat si gadis mungilnya telah duduk dengan rapi, melipat kedua kakinya di atas kasur single bad miliknya. Di sisi sebelah kanannya tergeltak gitar berwarna putih dengan aksen berwarna merah muda yang menghiasi.

"Ah!! Sudah datang, ayok duduk." Ujarnya dengan riang, mata bulatnya yang bersih nampak berbinar karena sedikit terkena sinar dari infokus. Gadis tersebut menunjuk sofa yang mengarah lurus pada ranjangnya, di depannya terdapat meja kecil yang menjadi alas infokus dan laptop berwarna hitam, cahaya menyorot ke depan lurus. Tepatnya ke tembok kamar Hyemi—tepat berada di atas kepala gadis tersebut.

Lampu dari ruangan tersebut telah dimatikan, hanya dari infokus yang satu satunya telah menjadi sumber cahaya di sana. Gadis mungil itu tersenyum kala Jungkook telah duduk di tempat yang telah disediakan.

Ia pun mengambil gitar yang berada di sebelahnya, setelah memposisikan diri dengan nyaman. Ia mendongak—menatap lurus ke arah Jungkook kemudian berujar. "Diam dan dengarkan sampai selesai ya, jangan menertawakan! Awas saja kau!"

Jari jemarinya yang kurus mulai memetik gitar di pangkuannya, sehingga tercipta alunan melodi yang sederhana namun indah. Bersaman dengan itu cahaya yang berasal dari infokus mulai menampilkan gambar hitam dengan aksara berwarna putih yang bertuliskan The Reason I Love You.


10 Reason To I Love You 

(di sini anggap Hyemi yang nyanyi ya!)

geudae yeppeun moksoriro jajanggareul bulleojwoyo

dengan suara indahmu, nyanyikan aku lullaby

Bersamaan dengan bait lagu yang mengalun dengar merdu, layar yang memantul pada tembok menampilkan sebuah animasi dimana seorang gadis tengah tertidur. Disampingnya terdapat laki laki yang mengusap rambutnya, sambil bernyanyi—mengantarkan sang gadis untuk menjemput bunga tidurnya.

GRAY PAPER - JJK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang