24 : epilog

5.1K 444 121
                                    

Seorang laki laki manis menutup sayap putihnya dan berjalan kearah laki laki manis lainnya yang tengah duduk sambil membawa bunga Krisan putih ditangannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seorang laki laki manis menutup sayap putihnya dan berjalan kearah laki laki manis lainnya yang tengah duduk sambil membawa bunga Krisan putih ditangannya.

"Huh...18 tahun kamu menunggu, mau sampai kapan hah?"

Laki laki manis yang membawa bunga Krisan itu hanya tersenyum manis.

"Kenapa apa kamu sudah bosan melihat wajahku Renjun?"

Laki laki manis dengan baju serba putih itu—Renjun— hanya memutar malas bola matanya.

"Ya! sangat bosan!"

Laki-laki manis itu hanya tertawa mendengarkan ucapan malaikat disampingnya ini.

"Sebentar lagi masa hukumannya akan selesai dan Jeno akan mengantarnya kesini, lalu kamu bisa pergi dari sini!" Renjun berbicara dengan nada kesalnya, tapi sebenarnya ia sedang bersedih karena sebentar lagi sahabatnya ini akan pergi menikmati indahnya surga.

"Kalau kamu rindu datang saja ke surga Renjun-nie"

Renjun menatap sahabatnya ini dan langsung memeluknya.

"Hiks–awas saja kamu sampai melupakanku Park Jihoon!"

Iya, laki-laki manis itu Park Jihoon yang tengah menunggu kekasihnya datang.

"Astaga kamu ini cengeng sekali"

"Itu wajar!aku kan malaikat"

Jihoon tertawa "malaikat dari mana? kamu itu terlalu menyeramkan untuk seorang malaikat"

"Yak!jika saja sebentar lagi kita tidak berpisah aku benar-benar akan menjambakmu!"

Jihoon kembali tertawa.

"Jika kamu menikah dengan Jeno nanti, jangan lupa undang aku ya!"

Renjun tersenyum dan kembali memeluk Jihoon.

"Aku akan merindukan pandaku"

"Aku juga akan merindukan rubahku"

Tak lama kemudian sebuah panggilan membuat mereka melepaskan pelukannya.

"Jihoon?"

Jihoon melihat Hyunsuk sambil tersenyum, suaminya tetap tampan.

"Kak Hyunsuk!"

Mereka berpelukan.

"Baiklah sudah saatnya kalian pergi, selamat menikmati surga sebelum kalian reinkarnasi nanti"

Hyunsuk dan Jihoon mengangguk dan tersenyum setelah mendengarkan ucapan Jeno—malaikat yang akan menghantarkan jiwa dari neraka ke surga.

Jihoon melambaikan tangannya pada Renjun dan Jeno "terimakasih kalian sudah menjadi temanku selama ini"

"Hanya teman?!" Renjun mendelik, bagaimana tidak? Ia sudah menganggap Jihoon sebagai sahabatnya.

"Baiklah sahabat! Sampai jumpa"

Jihoon melambaikan tangannya dan Hyunsuk membungkuk hormat, mereka mulai berjalan ke arah cahaya putih dengan tangan yang saling bertautan.

"Aku mencintaimu"

"Aku juga mencintaimu sayang, terimakasih sudah menungguku"

"Sesuai janjiku, terimakasih karena sudah merawat anak kita dengan baik"

"Tentu, aku sudah berjanji padamu"

"Ayo kita bahagia"

Jihoon mengangguk, mereka berlarian dengan tawa bahagia.

Jika di dunia mereka tidak bisa bahagia bersama untuk waktu yang lama, maka disini mereka bisa bahagia selamanya.

Tanpa rasa sakit dan sedih.

Mereka ditakdirkan untuk bahagia disurga bersama.

...

Di dunia manusia...

"Kak..kira-kira ayah sama buna bisa ketemu gak ya?"

Seorang perempuan cantik dengan mata sembab nya bertanya pada laki-laki yang sedang memeluknya saat ini.

"Pasti mereka ketemu sayang"

Perempuan itu—Choi Jihan— itu memeluk erat suaminya.

"Kalo aku pergi duluan...kamu mau gak jadi kayak ayah?yang selalu setia mencintai buna"

Ia menatap mata suaminya— Danny Choi.

"Ya, aku akan melakukan hal yang sama seperti ayah"

Kemudian Jihan tersenyum hingga matanya berbentuk bulan sabit, sangat cantik.

"Aku mencintaimu"

"Aku lebih mencintaimu sayang"

Setiap orang memiliki kisah cintanya masing-masing.

Ada yang berakhir manis dan ada pula yang berakhir pahit.

Kini biarkanlah Jihoon dan Hyunsuk saling mencintai dan bahagia dialamnya, dan biarkan juga anak mereka bahagia dengan pasangannya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Choi Jihan & Danny Choi

Choi Jihan & Danny Choi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Dengan ini 'LOST' dinyatakan tamat:')

Aku mau ngucapin terimakasih banyak buat kalian yang udah baca, vote, dan comment ceritaku🥺💖

Aku seneng banget kalau ada yang comment ceritaku, makanya aku suka balasin comment kalian😁

Aku gak nyangka cerita ini bakal serame ini karena aku masih baru😊 jadi Terimakasih💖

Jika ada kesalahan kata yang tidak aku sengaja aku minta maaf ya, karena aku masih dalam tahap pembelajaran.

Dan jangan lupa buat baca ceritaku 'From Home to Home' ada tiga couple (Sukhoon, Harukyu, dan Jaesahi) *hehe promosi

Terimakasih~

See you~

LOST [ SUKHOON ]✔️Where stories live. Discover now