7. Sekolah

40.9K 4K 80
                                    

Ella berhenti tepat di depan gerbang yang bertuliskan SMA RISING DREAM. Ia memandang sejenak sebelum kembali melajukan motornya menuju parkiran.

Saat memasuki gerbang hingga sampai di parkiran semua mata memandang ke arahnya.

Banyak orang memandang kagum ke arahnya, yang baru saja datang ke sekolah dengan gaya coolnya.

Helm yang digunakannya serta rambut yang tak terlihat, membuat banyak orang mulai bertanya-tanya tentang sosok yang memasuki gerbang sekolah tersebut

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

Helm yang digunakannya serta rambut yang tak terlihat, membuat banyak orang mulai bertanya-tanya tentang sosok yang memasuki gerbang sekolah tersebut.

"Gila keren banget tuh orang. Motornya juga gak kalah keren sama orangnya."

"Bener murid baru kayaknya."

"Cowok apa cewek tuh, lumayan lah kayaknya kalo cowok bisa nambah jumlah cogan di sekolah kita."

"Dari siluetnya sih kayaknya cewek tuh."

"Masa sih kok kayak cowok gitu sih gayanya."

Banyak bisikan-bisikan yang terdengar tengah membicarakan, Ella hanya tersenyum smirk di balik helm full face yang dikenakannya. Saat Ella mulai membuka helm yang menutupi wajahnya, semua orang terperangah memandang takjub, ciptaan tuhan satu ini.

Rambut panjang yang mulai tergerai bebas saat helm terlepas dari kepalanya, membuat semua orang tak percaya bahwa ada sosok perempuan secantik dirinya.

"Wooouhh, tuhh kan, gue bilang juga apa, kalo dia itu cecan (cewek cantik) lo sih pada gak percaya."

"Cantik benerr bray, bikin Abang meleleh."

"Lebay lo," sinis seseorang.

Jika dulu banyak cemoohan yang diterima oleh Ella, berbeda dengan sekarang, Ella yang sekarang bisa jadi pusat perhatian kekaguman murid SMA RISING DREAM. Banyak mata yang terlihat kagum padanya, tapi tak urung juga ada yang merasa iri melihat kecantikannya terutama kaum hawa.

"Cantikan juga gue kemana-mana."

"kalo mimpi jangan ketinggian."

"Gaya sok-sokan, siapa sih tuh murid baru."

"Tahu, biasa aja deh menurut gue, gak ada bagus-bagusnya juga."

Friska yang baru saja datang, juga melihat jika Ella tengah jadi pusat perhatian semua murid, Friska pun merasa begitu sangat kesal. Tangannya pun terkepal dengan erat. Memandang tajam ke arah Ella.

"Lo inget aja Upik, gue bakal buat perhitungan sama lo!" gumamnya kemudian berlalu menuju kelasnya tanpa memperdulikan Ella yang masih jadi pusat perhatian.

Ella pun berjalan menuju toilet untuk menganti seragamnya, karena dia menggunakan celana jeans, sebab rok sekolahnya terlalu pendek jika untuk menaiki motor tersebut. Tanpa memperdulikan bisikan-bisikan yang sedang membicarakannya, Ella berjalan dengan santainya.

TRANSMIGRATION QUEEN RACING [TERBIT]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن