Genseika

487 39 7
                                    

‼️WARNING‼️

BLOOD, AND COMFORT!
Gak yakin bakal sad tapi aku bkl coba 😌.
Btw ini aku ambil dari komik kesukaan aku yaa...🤭
Taehyung GS, with love triangle! But love is mutual 😡, fantasy

🌷🌷🌷🌷

"Tae!"

Taehyung menoleh ketika suara familiar itu terdengar. Mendengus pelan saat pemuda dengan cengiran kelinci itu berlari ke arahnya. Memilih melanjutkan pekerjaannya yang belum selesai.

"Tae! Kenapa masih menyirami bunga? Nanti kita telat loh."

"Kau berisik Jung! Lagian rumah kita itu hanya berjarak 2 rumah, tapi kau tidak pernah mau datang membantuku menyirami bunga!" Taehyung menggerutu. Masih memilih menyirami tanamannya. Ketimbang pemuda di sampingnya.

"Hahaha, maaf. Lain kali aku akan membantu. But not today! Hari ini kita tidak boleh terlambat! Young Hoon sudah mulai berangkat sekolah hari ini!"

Taehyung menoleh lagi. Kali ini ekspresinya menunjukkan bahwa ia terkejut.

"Ah, hari ini ya? Kalau begitu kita harus cepat!"

🌷🌷🌷

Jungkook dan Taehyung, berangkat sekolah mereka dengan berlari. Bukan karena terlambat, melainkan karena Taehyung yang mengejar Jungkook. Pemuda jahil itu sedari tadi tidak berhenti menjahilinya. Membuat gadis berambut sebahu itu kesal setengah mati kepadanya.

"Jung! Berhenti atau aku akan mendiamkan mu untuk seminggu kedepan!" Gadis itu berteriak memanggil pemuda usil yang berlari didepannya.

"Ayolah Tae! Kau ini lambat sekali. Siput saja lebih cepat dari mu. Hahaha..."

"Yak! Jeon Jungkook!" Taehyung menambah laju larinya. Berusaha menggapai pemuda yang berlari mundur di depannya itu.

"Haha. Dasar siput. Tae_"

Ucapan Jungkook terhenti ketika tangannya di cekal. Menoleh kebelakang untuk mendapati cengiran lebar seorang pemuda.

"Kau ini tidak ada kapoknya ya?" Ucap pemuda itu.

"YOUNG HOON! ini kau dude?!"

"Kau pikir siapa?" Balas pemuda itu lagi.

Dari arah belakang, akhirnya Taehyung sampai didepan kedua pemuda itu. Dengan nafas terengah-engah tangannya menggapai telinga pemuda yang sedari tadi di kejarnya.

"Yak! Dasar kelinci kurang ajar!"

"Ya! Tae lepas sakit. Kau tidak mau menyapa Young Hoon? Lepaskan tanganmu dari kupingku, beruang galak!"

Dengan wajah memberengut, akhirnya gadis itu mau melepaskan tarikannya di kuping Jungkook yang sudah memerah. Pemuda itu mengusap kupingnya sambil meringis perih. Namun Taehyung abai. Atensinya beralih ke pemuda yang sedari tadi terkekeh melihatnya dan Jungkook yang memang jarang sekali akur.

"Hai, bagaimana kabar mu?" Tanyanya dengan nada lebih lembut.

Pemuda itu tersenyum manis. Mengacak rambut Taehyung sejenak sebelum membalas.

ZoneWhere stories live. Discover now