suntik itu sakit!

284 41 8
                                    

Namanya Kim Taehyung, 10 bulan lebih tua dari ku, meski dia secara umur lebih tua, tetap saja aku yang mendominasinya. Aku, Jeon Jungkook pacar Kim bengal Taehyung.

____

"Gak mau di suntik Kook, sakit!"

Ini yang di katakan oleh Taehyung ketika anak itu mesti disuntik vaksinasi. Sebenarnya Jungkook harus menjaga pacar bengalnya ini agar tidak melarikan diri seperti Mingyu bahkan Yugyeom yang dengan nekat melompat pagar. Wajah dan badan saja yang sangar, nyatanya nyalinya kecil.

Iya, tadinya Taehyung ingin melarikan diri ketika jam istirahat berakhir, untungnya Jungkook bisa menyeret pacar kecilnya ini untuk kembali ke kelas, tentu dengan segala bujuk rayu dan janji.

"Gak sakit, cuma kaya di gigit semut sama kini sedikit kok, aku temenin ya?" Kata Jungkook sekali lagi. Tidak tega sebenarnya jika melihat mata Taehyung yang berkaca-kaca wajahnya sudah merah menahan tangis terkadang pucat ketika melihat lengan dari kawannya di tembus oleh jarum suntik yang runcing.

"Koo, pulang aja ya, aku pusing sekali. Tidak mau di suntik ya Koo yaa.." rengeknya sekali lagi. Berharap Jungkook akan luluh.

Jungkook Hela nafas,"Taehyung, dengar aku ya, vaksin ini untuk kamu, untuk kesehatan kamu, memangnya kamu mau kalau tidak vaksin terus terjangkit covid? Lebih berbahaya sayang, kamu akan dirawat di rumah sakit dan di infus lebih sakit lagi, terlebih kamu harus rutin meminum obat. Taehyung tidak suka kan jika harus minum obat?" Jelas Jungkook. 

"Kamu ikut Koo kedepan ya, sekalian nanti Koo temenin, mau? Tidak sakit, Koo akan buktikan!"

Taehyung merengut ketika Jungkook berkata seperti itu. Jungkook genggam tangan Taehyung, ajak si pemuda manis untuk ke depan kelas. Meski bokong Taehyung seperti terkena lem gajah, Jungkook berhasil menyeretnya.

"Ini tidak sakit, percayalah seperti di gigit semut!"

"Kamu denger gak kalo aku gak mau disuntik?!" Taehyung berkata lagi, apalagi ketika melihat lengan kekar Jungkook yang di tembus oleh jarum suntik, Taehyung bisa membayangkan linu dan sakitnya.

Bahkan sangking takutnya Taehyung sampai tidak sadar jika dramanya di depan kelas itu memicu rasa gemas bagi penghuni kelas.

"By, please. Biar kamu gak kenapa-napa nanti ya? Kamu boleh minta apa aja klo itu bener-bener sakit okey?"

"Kalo gitu minta putus!"

"Kecuali itu!" Sontak Jungkook jawab. Membuat petugas vaksinasi terkekeh.

"Tidak sakit kok, aku janji!" Petugas itu turut membujuk. Mau tak mau Taehyung duduk di depan si petugas.

"Aku temenin okey? Aku peluk, kamu boleh cubit, gigit atau apapun kalo ngerasa sakit. Jangan lihat jarumnya, lihat aku, Hanya aku. Oke?"

Akhirnya dengan cengkraman yang semakin kuat di lengan Jungkook dan ringisan di bibirnya Taehyung berhasil di suntik.

"Tuh kan gak sakit, cuma ngeri di awal kan?" Ujar Jungkook ketika Taehyung menurunkan Kemhan bajunya. Tetap dengan wajah yang sembunyi di perut Jungkook. Malu ketika sadar bahwa dirinya menjadi tontonan bagi teman sekelasnya.

"Tau ih bodo."

"Ini obatnya." Kata si petugas yang membuat Taehyung kaget.

"Obat?! Katanya kalo udah suntik gak bakal minum obat!!"

"Ya ini bukan obat, ini vitamin biar kamu cepet pulih sayang. Iya kan dok?" Ujar Jungkook gelagapan.

"Iya." Timpal dokter.

"Gak mau minum itu. Kamu udah bohongin aku 2x ya hari ini." Taehyung layangkan pukulan untuk Jungkook yang meringis, meski Taehyung pihak yang di dominasi tetap saja tenaganya kuat.

"Sakit by..."

____

Sudah sekitar 3 hari ini Jungkook di hindari oleh Taehyung. Iya sejak hari vaksinasi itu, Taehyung lebih memilih dengan sepupunya Yoongi. Meski harus merecoki Jimin, Taehyung tidak perduli. Masih marah dengan Jungkook.

"Mau sampai kapan cuekin akunya Tae?" Ujar Jungkook memelas. Meski begitu Taehyung tidak tertarik untuk melihat rupa si pacar.

Yoongi menatap dua sejoli di hadapannya dengan pandangan malas.

"Taehyung dengar! Jangan kekanakan.  Jungkook benar dengan menyuruhmu Untuk vaksin dan meminum Paracetamol! Itu untuk kebaikan dirimu sendiri! Memangnya jika kau terjangkit siapa yang akan susah dan sedih? Kau? Tidak kami semua akan sedih dan khawatir! Kau suka melihat bunda, ayah dan kami semua mati cemas karena mu?!" Inilah Yoongi. Pemuda malas bicara ini akan menampar sekalinya berbicara. Ucapannya sama pedasnya dengan jalapeno.

Jimin mengusap pundak Yoongi. Sebenarnya tidak tega juga melihat Taehyung yang di marahi tapi memang sesekali anak itu harus di ajak bicara dengan keras supaya mengerti.

Sedangkan yang dimarahi kini menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Jungkook nafasnya pendek-pendek di sertai sesegukan. Yoongi Hyung benar, Jungkook benar. Tapi dirinya keras kepala. Sehingga bersikap buruk pada Jungkook.

"Maaf..." Bisiknya yang meski lirih namun Yoongi tetap bisa mendengarnya.

"Lain kali jangan begini lagi, aku tidak ingin membuatmu menangis." Ujar Yoongi lagi. Di balas anggukkan samar dari Taehyung.

"Koo, maafin aku ya, aku keras kepala banget ya? Aku nyusahin ya Koo?"

Jungkook tak hentinya usap rambut Taehyung menjawab, "nggak Ta, kamu gak gitu. Maafin aku juga udah . maksa kamu, ya?"

Anggukan di dapat dan Jungkook beri kecupan di pelipis Taehyung.

End

Cerita dapet dari jaman aku SMA yg di ambekin BESTie sebab dia alergi suntik,minum obat musti di gerus, meski itu tablet tambah darah yg kalo di minum bulet² aja bkl kerasa amis, apalagi di gerus, auto muntah doi :). Udah tanganku di remes, lengan bajuku basah tetep aku di ambekin karena dia musti minum Paracetamol 🙂.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 21, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

ZoneWhere stories live. Discover now