Berkunjung

166 33 0
                                    

Canggung. Iya, ini yang dirasakan Aletta selama perjalanan menuju rumahnya bersama Fajri. Biasanya Aletta selalu bisa memecahkan suasana, tapi tidak untuk kali ini ketika ia pulang bersama Fajri.

cepet sampe kek yaampun, batin Aletta

"Ini belok mana, Ta?" Tanya Fajri

"Kanan."

Dan akhirnya mereka pun sampai dirumah Aletta. Fajri pun memarkirkan motornya.

"Ayo, masuk!" Ajak Aletta

"Iya."

Mereka pun masuk kedalam rumah. "Assalamualaikum!" Aletta mengucap salam, biar berkah ges

"Waalaikumsalam, kok baru pulang, dek?" Tanya seseorang yang sedang menonton tv.

"Iya, tadi aku abis bantuin Zweitson disekolah mah," Iya itu mama. "Mama tumben udah pulang?" Tanya Aletta, karena ga biasanya Mamanya pulang sore.

"Iya, mama lagi pengen buru-buru pulang aja, eh itu siapa?" Tanya Mama ketika melihat Fajri dibelakang Aletta

"Oh iya, ini Fajri, anak baru yang kemaren aku ceritain."

"Halo tante, aku Fajri, tapi panggil aku Aji aja ya, Tan" Fajri memperkenalkan diri.

"Oh ini toh Fajri,"

iya mah itu Fajri

"Ganteng juga, dek!" mama berbisik ke Aletta, ya ampun mama. "Ada apa nih, Fajri dateng kerumah?" Tanya Mama

"Anu, itu Aku mau minjem buku Aletta, Tante." Jawab Fajri.

"Oh gitu, sekalian aja yuk makan bareng sama kita." Ajak mama, nih emak semangat betul dah yaampun.

"Eh, gak usah Tante, makasih!" Tolak Fajri Halus

"Eh gapapa, biar rame, udah ya makan disini ya, sekalian nunggu Abangnya Aletta pulang, Tante ke dapur dulu ya siap-siap!" Iya mama maksa

"Hah, I-iya, Tan!" Fajri Pasrah

"HAHAHA! Mama emang gitu, udah gapapa makan disini aja, oke?" Aletta meyakinkan Fajri. "I-iya. Oiya, Ta, abang lo kerja?" Tanya Fajri.

"Kuliah sambil kerja."

"Oh, kalau Papa lo?" Tanya Fajri lagi.

"Tuh." Jawab Aletta sambil menunjuk Foto Papa yang ada di dinding.

Fajri mengernyitkan dahinya

"HAHAHA, Papa udah gak ada."

"Eh, ya ampun! sorry sorry, gue gak tau, maaf, Ta!"

"Santai aja!"

"Jadi lo tinggal bertiga doang nih?" Tanya Fajri lagi.

nanya mulu kek pembantu baru nih

"Iyap!"

Dan tidak lama kemudian, Abang Aletta pun pulang, "Assalamualaikum!"

"Waalaikumsalam!"" Aletta, Fajri kompak menjawab.

"Eh, siapa ini?" Tanya Ricky

"Temen Aku, Namanya Fajri!"

"Halo Bang, gue Fajri, tapi panggil aja Aji."

"Kirain Pacar kamu, dek!" Ledek Ricky sembari lari masuk kedalam.

"HEH MULUT KALAU NGOMONG GAK DIFILTER!" Teriak Aletta

"Ayo semua makan, makanannya udah siap nih." Ajak mama

Mereka pun bersiap-siap untuk makan. Setelah selesai makan, mereka menyempatkan waktu sebentar untuk berbincang sampai dirasa hari mulai malam.

"Ta udah malem nih, gue pulang ya!" Fajri pamit.

"Oh, yuk!"

"Tante, Bang Ricky. Aji pulang ya, udah malem soalnya, Makasih juga makanannya, Tan!" Pamit Fajri ke mama dan Ricky dan tidak lupa juga mengucapkan terimakasih.

"Iya, sama-sama, sering-sering main ya kesini." Jawab Mama.

"Iya, Hati-hati lo Ji, jangan ngebut nanti di jalan," pesan Ricky. "Anter gih dek Aji kedepan!" Tambah Ricky

"Ini juga mau dianterin kocak!"

Aletta pun mengantarkan Fajri sampai keluar gerbang. "Makasih ya makanannya, Ta." Ucap Fajri

"Iya, sama-sama."

"Buku lo gue culik dulu ya? HAHA!"

"Iya, culik deh sana sepuasnya!"

Ketika ingin tancap gas, Fajri berhenti seperti ketinggalan sesuatu. "Kenapa? ada yang ketinggalan?" Tanya Aletta.

"B-bukan, itu hm, besok lo kosong gak?" Tanya Fajri

"hm, kosong, kenapa?" jawab Aletta

"Hm, l-lo mau temenin gue gak besok, adek gue ulang tahun, gue pengen beliin hadiah."

"Oh boleh, jam berapa?"

"Jam 10 kali ya?"

"Boleh, boleh."

"Yaudah gue pulang ya, bye." pamit Fajri lagi

"Iya, hati-hati, bye."

Fajri pun menjalankan motornya dan pergi dari hadapan Aletta. Aletta pun masuk kedalam rumah, tapi ada seseorang yang menunggunya di depan pintu.

"Asik, gebetan baru nih!" Ledek orang itu

"Apaan siha, Bang!" Iya itu Ricky

"Gak usah malu-malu gitulah, mama juga gak bakal marah, ya kan, Ma?" Tanya Ricky ke mama yang sedang nonton tv

"Iya dek, gapapa kalo pacaran juga, mama setuju!"

rasa ingin menghilang sekarang juga, batin Aletta

Aletta buru-buru masuk kekamarnya karena tidak mau Abang dan Mamanya itu makin menjadi-jadi. Sebelum tidur, seperti biasa Aletta melihat notif yang ada di handphonenya itu.

Dan ternyata ada pesan yang belum terbaca, dari Fenly

Fenly : ta
Fenly : ta
Fenly : p
Fenly : p
Fenly : udah sampe rumah?
Fenly : ta?

Alettazea : eh sorry baru cek hp
Alettazea : udah, kenapa?

Fenly : gpp
Fenly : ta lo mau temenin gue ga besok?

Alettazea : sorry bgt fen, gue udh ada janji sama aji

Fenly : aji?
Fenly : kemana?

Alettazea : dia mau beliin kado buat adenya

Fenly : oh gitu

Alettazea : emang lo mau gue temenin kemana?

Fenly : ga, gajadi

yah pundung

Inilah sifat Fenly yang tidak disukai Aletta, cuek tiba-tiba, udah balesnya spj (=singkat, padat, jelas)

Alettazea : eh seriusss
Alettazea : jangan gitu dong
Alettazea : fen
Alettazea : yah pundung
Alettazea : FENLYYYY
read

"Yeh kok malah di read doang, duh bahaya nih!" Ucap Aletta

Fenly's pov

Gatau kenapa gue gak suka aja kalo Aletta deket sama aji, gak biasanya gue begini.

apa gue suka sama Aletta?


















...

Makasih udah mau baca
-Aletta cantik

vote yaww 😘

Friend Or Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang