ANGGARA [SELESAI] Part Masih Lengkap

EUFORIA ANAK STAVROS & GK

EUFORIA  STAVROS & GLATIK KENCENG

Tidak! Sekarang bukan Glatik Kenceng, satu anggota telah keluar. Membuat Kiki melamun di depan kaca riasnya.

“Ayra?”

Kiki mengingat kejadian tersebut dengan sangat miris, hubungan persahabatan yang ia bangun sudah hancur, ia masih ingat betul bagaimana Ayra menyodorkan tangan disaat ia terpuruk di Rumah Sakit Jiwa.

Kiki menarik napas panjang dan mengembuskannya lesu.
Sekarang Kiki bersiap-siap untuk menuju Gedung Pertemuan, Angga menyiapkan euforia atas kembalinya hubungan baik dengan Kiki. Kiki memakai dress warna pink. Beberapa kali ia memutar badannya, cantik.
Tiba-tiba pikiran Kiki kembali dengan kejadian kemarin, tepatnya saat Risqi kembali. Apakah Risqi kembali untuk balas dendan kembali?
Baik lupakan, Kiki menggeleng-gelengkan kepalanya membuyarkan lamunan tak berguna.

Waktunya bersenang-senang tanpa ada hambatan.

Suara bel mobil mengagetkannya, dan Kiki-pun bergegas keluar. Mobil Audi warna putih menunggunya dan tentu itu pasti milik Angga.

“Malam pacar,” sapa Anggaa di mobil. Ia membuka jendela setengah.

“Apa sih?!”

“Cantik.”

“Masa sih?"

“Iya.”

“Siapa yang cantik?” tanya Kiki.

“Kamu.”

“Siapa?”

“Kamu pacarku, Alfahki.” Kiki berusaha tak teriak mendapatkan perlakuan seperti itu.

“Ayo naik!”

Kiki membuka pintu mobil Angga dan duduk di sebelahnya, lelaki itu memakai setelan jas berwarna putih dengan tiga kancing terbuka.
Angga melajukan mobilnya, memecah jalanan Jakarta.

**

“Masuk?”

“Masuklah! Masa nggak!”

Melly datang bersama Ipah, malam ini mereka tampak serasi dengan warna pakaian yang sama, bukan hanya itu saja, bahkan mereka memakai baju tersebut dari Designer terkenal yaitu Maya Ratih.

Ipah mengembuskan napas pelan, bagaimana dirinya bisa berpakaian warna yang sama dengan Melly, pasti neneknya yang merencanakan.

Melly dan Ipah melangkahkan kaki masuk, pesta kali  ini turut dihadiri sekeluarga Anggara. Berada dalam Hotel yang disewanya, terhitung lima ratus juta Rupiah untuk mengadakan acara semacam ini.

Gedung yang di-design apik, mayoritas dipenuhi warna emas. Membuat kesan mewah, dan wahh. Melly dan Ipah duduk di kursi yang disiapkan sesuai kartu mereka. Dan semua ini yang mengatur adalah Angga. Hanya pesta balikan saja, sampai mengundang keluarganya hingga Selebgram terkenal seperti Mimi Peri eh salah tapi Anya Geraldine, Keanu GL dan Aw Karin.

Ipah tersenyum lebar saat mengetahui Kiki dan Angga telah tiba, sontak saja semua mata menatap mereka. Mereka bergandengan tangan, Kiki berusaha menutup kegugupannya. Dia akan berhadapan dengan keluarga Crazy Rich. Ya walaupun di tahu ia juga golongan orang yang terpandang, namun tetap saja ada rasa gugup.

“Kita ke orang tuaku dulu ya! Mereka udah nunggu kita,” ucap Angga lirih menarik Kiki ke sudut ruangan.

“Ma,” sapa Angga kepada wanita berpakaian syar’i namun tak meninggalkan kata glamour. Wanita itu berbalik badan dan tersenyum ke arah Angga.

“Sayang, kamu udah jemput pacar kamu?” tanya Vika kepada Angga, benar ia adalah Ravika Anggara, biasa dipanggil Vika.

“Udah Mah, ini.” Angga menarik Kiki.
Kiki tersenyum canggung dan menyalami tangan Vika. “Hai Tante.”