🐻CHAPTER 4 - Anak sekolah🐻

9.5K 798 84
                                    

📚ENJOY READING MY READER'S📚
Jangan lupa untuk vote🌟
💜Baca dulu baru comen ya💜
♡bacanya pelan-pelan sedikit panjang♡
💝Terima kasih💝
.
.
.
.

Pagi yang cerah ini, dimana dirinya sudah pulih dan tubuhnya sudah fit lagi. Aiko masih terlelap di paginya ini. Seseorang masuk ke kamarnya dan melihat Aiko masih tertidur pulas.

"Dek bangun dek, sekolah cepet kemaren minta sekolah." Raga membangunkan Adiknya, namun Kaila tak kunjung bangun. Raga mencoba berbagai cara membangunkan tetap saja Aiko tak bangun.

Dia lalu tersenyum seakan tau apa yang harus dilakukan, dia lalu menaruh benda di depannya, bau-bau yang membuat Aiko mual dan tak kuat menahannya.

"Huwekkk Anjing Siapa ini!" Aiko terbangun  dengan ekspresi lucunya membuat Raga hanya tertawa, kemudian Mata tajam menusuk Raga melihat adiknya ngamuk segera ngibrit keluar. 

"Anjir Anak Setan sini lo!" Sentak Aiko mengamuk dan mencoba mengejar Raga,  dia berusaha lari dari singa itu. Dirinya menyesal membuatnya mengamuk, Kila melihat Raga di buru adiknya lalu bersembunyi di belakangnya.

"Mahh Kaila mahh." Raga berlindung di belakang Kila dan mengadu.

"Sayang udah ah, pagi-pagi berantem," kata Kila menenangkan.

"Itu anak setan mah, masa aku di kasih kaos kaki dia huwek" ucap Aiko ingin mutah mencium itu,

"Yeee kata siapa wangi tau, salah siapa gak bangun-bangun udah kaya kebo lo," kata Raga meledekinya.

"Lo juga" balas Aiko tak mau kalah

"Udah-udah Kaila mandi kamu Raga panggil Ayah suruh turun," kata Kila, Aiko kemudian pergi ke kamarnya lagi dia lalu mandi dan berpakaian butuh proses lama berpakaian karena dia belum terbiasa apalagi bajunya, terlalu banyak dan mewah model bajunya juga tak sesuai dengan kesukaannya.

"Lo lama banget" Raga melihat adiknya duduk di depannya.

"Berisik lu" dingin Kaila namun Raga malah cengir mendengar itu sepertinya dia bakalan diam ketimbang di sentak.

"Maap princesss" Raga meminta maaf.

"Malas" dingin Kaila membuat Raga merinding ngeri melihat adiknya dan juga membuat peace pake jari untuk damai.

"Udah sayang makan jangan berantem," kata papa meredakan mereka.

Regan tak mengira adiknya sangat berbeda dari dulunya bahkan omonganya sudah semakin kasar.

Jangan percaya itu mungkin trik di depan lu gan, udah pasti itu.

-------

"Bang mau pake motor, aku pengen" Aiko ingin sekali menaiki motor dia tak terbiasa menaiki mobil walapun dia juga bisa menyetir.

"Lah, emang bisa?" ujar Raga tak percaya adiknya ingin motor, Regan di sampingnya merasakan sama.

"Bisa lah, balapan aja bisa" Ucap Aiko tanpa berfikir kalo dirinya bukan Aiko lagi.

"Balapan?" Regan menatapnya dengan heran.

"Kapan lo balapan?" Raga juga merasakan itu, Aiko segera menutup mulut karena keceplosan dia benar-benar oon.

Anjir gue lupa ini tubuh Kaila bukan gue lagi

Aiko cengengesan dan menggelengkan kepalanya.

" Ah kagak maksud gue itu kita balapan yuk, gue pengen motor lo bang," kata Aiko memohon.

"Emang bisa?, nggak lah lo pake mobil ayah aja sana," ucap Raga tolak.

ANTAGONIS WORLD'S (TAMAT) ✅Donde viven las historias. Descúbrelo ahora