7

1K 182 17
                                    

Haiii>.<

️●️●️

Cklek~

Pintu utama terbuka, menampilkan presensi Namjoon dan Seokjin yang tengah ditunggu sedari tadi. Membuat raut khawatir di wajah beberapa member hilang dan tergantikan dengan kelegaan dan senyum tipis.

“Hyung tidak apa?” tanya Jimin.

“Iya tenang saja,” jawab Namjoon.

“Kenapa lama sekali?” tanya Yoongi.

“Sepertinya ada yang jail, mereka membuat kita berputar-putar di jalan yang sama,” jelas Seokjin sembari mendudukkan tubuhnya di sofa.

“Kalau begitu, kita bersihkan diri lalu tidur,” titah Namjoon.

“Iya deh.” Malas Seokjin, baru saja ia duduk.

Para member hanya terkekeh mendengar itu. Setelah mereka membersihkan diri, mereka langsung merebahkan diri di kasur.

...

Jam menunjukkan pukul 00.00 malam. Hoseok terbangun dari tidurnya. Tenggorokannya terasa sangat kering. Ia butuh minum.

Hoseok berjalan menuju dapur. Ia menyalakan lampu dapur, dan berjalan menuju deretan gelas yang ada di rak. Hoseok mengisi gelas itu dengan air dingin dari kulkas dan meminumnya hingga tandas.

Setelah dirasa cukup, Hoseok mencuci gelas itu dan mengembalikannya ke rak. Lalu ia mematikan lampu dan hendak berjalan kembali ke kamar.

Tring~

Tring~

Tring~

Hoseok menghentikan langkahnya dan menatap telepon tua yang ada di dekat tangga. Bahkan telepon itu terlihat berdebu. Sepertinya telepon itu milik orang yang tinggal di rumah ini sebelumnya.

Hosek memilih untuk mendekat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hosek memilih untuk mendekat. Cukup aneh di tengah malam ada telepon, tapi siapa tahu penting?

“Halo? Dengan siapa ya?” tanya Hosek kala ia telah mengangkat teleponnya.

“Halo?” Hoseok mengernyitkan dahinya saat tidak ada jawab apapun.

“Haa... haa.. haa...” Hanya ada suara orang bernafas daru telepon itu.

“Halo, maaf ta-” Belum selesai Hosek bicara ada suara barang pecah.

Prang!

Creepy Bangtan Dorm 2 | Bts &TxtWhere stories live. Discover now