[Mature] [Romance] [Mpreg] [BXB]🔞
"Kau harus ingat ini. Apa yang sudah bersamaku saat ini, maka akan bersamaku selamanya, dan akan menjadi milikku selamanya"
"Antagonist sepertimu, tidak akan pernah berakhir bahagia"
"Benarkah? Ah~ aku menjadi taku...
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
Three years later....
Jika saja Jaehyun bisa memecat Lee Taeyong, Maka dari dulu sudah ia lakukan. Tetapi itu hanya angan karena sampai hari ini pun ia tidak bisa membiarkan lelaki manis bermarga Lee itu keluar dari perusahan.
Karena sejak kedatangan Taeyong di kantornya, perusahaan miliknya semakin melenjit ke atas. Dengan otak jenius milik si sekretaris, mampu membuat banyak perusahaan lain ingin menggaet mereka untuk bekerja sama.
Sekali lagi. Jika Lee Taeyong bukan anak emas kantornya, maka Jung Jaehyun dengan senang hati mendepak lelaki manis tersebut.
Dan jika Lee Taeyong bukan seseorang yang telah mengusik perasaannya selama tiga tahun, maka Jaehyun dengan senang hati mengenyahkan lelaki cantik itu dari pandangannya.
Saat ini pria bermarga Jung tersebut tengah menyelesaikan beberapa berkas sebelum ia akan meeting dengan client dari china. Pun Jaehyun saat ini juga sedang melakukan panggilan video dengan sang istri di rumah. Bekerja sambil menghubungi sang istri di rumah adalah hal yang selalu di lakukan oleh CEO tersebut.
Tok tok tok
Ketukan pada pintu membuat Jaehyun menghentikan ucapannya yang sedang bercerita dengan sang istri. Setelah mengatakan jika ia akan menghubungi lagi, Jaehyun mematikan panggilan video tersebut.
"Masuk" ujarnya menyuruh seseorang di luar sana untuk masuk.
"Oh sayang? Kenapa kau lama sekali menyuruhku masuk?"
Jaehyun langsung merubah raut wajahnya menjadi datar saat Taeyong lah yang masuk. Pun pria Jung itu juga menahan perasaannya, karena lagi-lagi Taeyong berbicara tanpa rasa hormat padanya. Dan selalu menggunakan panggilan yang kadang mampu membuatnya gelagapan sendiri.
"Yang sopan bicaramu Lee. Saya adalah atasanmu" ujarnya seraya kembali melanjutkan pekerjaan nya.
Taeyong tidak mendengarkan. Lelaki manis itu malah tersenyum miring, lalu beralih menyederkan pinggulnya pada pinggir meja kerja sang Boss.
"Ada apa kau kemari Lee? Bukannya meeting satu jam lagi?" Tanya Jaehyun, tetapi matanya tetap fokus pada dokumen-dokumen di atas mejanya, di banding sang sekretaris yang terlihat sangat menawan hari ini. Ia hanya tidak ingin tergoda lagi.
Taeyong memutar bola matanya malas. Sungguh, ia sudah rela-rela berlama di dalam kamar mandi kantor, hanya untuk berdandan agar ia bisa menarik perhatian sang Boss. Tetapi yang mau di tarik perhatiannya, malah tidak memperdulikan nya sama sekali. Dan itu membuat sekretaris manis itu kesal.
