Chap 41

243 31 44
                                    

Typo✌

Happy reading
.
.
.

🌻🌻🌻🌻🌻

Baru saja Tn. Kim berteriak pada penjaga rumahnya untuk mencari Namjoon, tiba-tiba saja Namjoon datang dan masuk kedalam ruang tamu.

"Dasar anak tidak tahu di untung! Kemana saja kau semalam, hah?" gertak Tn. Kim pada Namjoon.

"M-Maaf paman, aku semalam menginap dirumah temanku," jawab Namjoon.

"Apa kau tahu apa yang terjadi semalam dirumah ini?"

"T-Tidak tahu. Memangnya semalam ada apa, paman?" tanya Namjoon dengan tampang bingung.

"Semalam pemuda bernama Yoongi dan juga detektif sialan itu menculik Jennie dari dalam ruang bawah tanah."

"A-Apa?" Namjoon terbelalak kaget. "Sial, rupanya pemuda bernama Yoongi itu berhasil diselamatkan oleh sidetektif brengsek itu," batin Namjoon kesal.

"Kau itu bagaimana sih? Aku kan sudah menyuruhmu untuk melenyapkan pemuda bernama Yoongi itu? Kupikir semalam kau pergi untuk melaksanakan perintahku. Tapi ternyata kau malah bersenang senang dirumah temanmu!" omel Tn. Kim.

"T-Tapi paman, sebenarnya semalam aku sudah hampir membunuhnya. Bahkan pemuda bernama Yoongi itu semalam juga telah tenggelam kedalam laut. Tapi sepertinya dia selamat karena pertolongan dari detektif Taehyung," jelas Namjoon.

"Dasar bodoh! Seharusnya kau harus bisa bermain mulus. Bagaimana bisa kau biarkan ada orang lain yang memergoki aksimu itu?"

"Aku juga tidak menyangka bahwa detektif itu akan datang kesana, paman," Namjoon berdalih.

"Ahh, persetan dengan alasanmu itu. Kerjamu hanya mengulur ulur waktu saja! Hari ini kau tidak perlu masuk kantor, kau kuperintahkan untuk mencari Jennie dan Jisoo, dan bawa mereka secepatnya ke hadapanku!"

"J-Jisoo juga diculik?"

"Dia bukannya diculik, tapi dia bekerja sama dengan mereka untuk menculik Jennie. Kau juga harus membawa Jisoo kembali kemari, agar aku dapat memberinya pelajaran. Ck, Ini semua gara-gara bibimu itu yang menerima kembali Jisoo dirumah ini!" kesal Tn. Kim.

"Sejak awal aku memang sudah curiga, bahwa Jisoo pasti punya maksud tertentu, makanya ia mau kembali bekerja disini," ucap Namjoon.

"Aku juga berpikir sama sepertimu," ucap Tn. Kim.

"Kalau begitu, aku pamit dulu paman. Aku mau mencari mereka dulu."

Namjoon pun segera pergi dari hadapan pamannya.

***

Setelah menerima telepon dari Tn. Kim barusan, Yoongi buru-buru menghampiri Jennie yang masih berada ditengah sungai.

"Jennie, ayo kita cepat pergi dari sini!" ucap Yoongi sambil menarik tangan Jennie agar keluar dari dalam air.

"Ng, kenapa buru-buru? Aku kan masih ingin bermain air."

"Kita tidak bisa berlama lama disini. Aku takut Ayahmu akan mengirim anak buahnya lagi untuk mencari kita di hutan ini," ucap Yoongi.

Don't Leave Me (Yoonnie) End√Where stories live. Discover now