Dosen Suamiku [ Selesai ]

19 || Foto

*jangan lupa vote!

"Rencana dimulai"

*
*

Selamat Membaca!

Alisha Gadis itu Sudah berada di Kampus, Ia Sengaja datang lebih awal agar Menghindar dari Arsen. Alisha Tengah duduk di kantin Sambil Memakan Roti yang ia tidak sempat makan tadi di rumah.

"Sa?" Panggil Ilene. Alisha Tau Itu Ilene, Alisha Memasang muka Datar. Ilene menarik kursi yang berada di depan Alisha dan duduk.

"Sorry ya kejadian kemarin gue reflek" Kata Ilene bohong Tanpa raut wajah Bersalah. Alisha Masih sama memasang muka Datar.

"Sa. Maafin guee" Ucap Ilene sambil Menarik Kotak Bekal Alisha.

"Pergi" Ujar Alisha dingin.

"Gak, kalau lo udah maafin gue, gue baru pergi" Ucap Ilene. Alisha sudah jengah gadis itu Mengambil kotak Bekal dan jug tas nya kemudian pergi meninggalkan Ilene yang sedang kesal.

"Cih!. Liat aja besok apa yang gue lakuin" Kata Ilene tersenyum miring.

-

"Bi Alisha Mana?" Tanya Arsen Yang sudah rapi dengan Pakaian kantornya. Arsen Tidak ada kelas Hari ini jadi ia menyempatkan ke kantor.

"Udah berangkat Ke kampus tadi pagi" Jawab Bi Sumi.

"Emang Alisha ada masuk pagi ya?. Bukannya Alisha masuk jam 10" Gumam Arsen.

"Acel!" Teriak Arsen. Acel segera menuju Arsen.

"Ada apa tuan?" Tanya Acel menunduk.

"Awasi istri saya" Kata Arsen dan Di angguki oleh Acel.

*

Alisha Gadis cantik itu sedang Menunggu Taxi online di Lobby Kampus. Saat Melihat sebuah mobil berhenti tepat di hadapan Alisha, Alisha Tau Siapa pemilik mobil itu, Alisha Memutar Bola matanya malas dan menyibukkan Dirinya bermain ponsel.

Arsen turun dari mobil dan banyak Mahasiswi menatap kagum Arsen. Arsen berjalan menghampiri Alisha.

"Ayo Pulang" kata Arsen. Alisha Menatap sejenak Arsen dan Ponselnya Berdering.

"Halo pak?"

"....."

"Baik pak, saya ada di lobby. Segera kemari" kata Alisha.

"...."

"Dari siapa?" Tanya Arsen Dingin.

"Gak perlu tau" jawab Alisha datar.

"Saya suami kamu" kata Arsen pelan agar Mahasiswi lain tidak dengar.

Alisha Tidak ingin menjawab Perkataan Arsen. Tak lama Taxi online datang, Alisha segera berjalan ke Taxi.saat ingin masuk ke dalam Taxi, Arsen menahan tangan Alisha.

"Pulang dengan aku" kata Arsen lembut membuat Alisha tertegun.

Alisha menepis tangan Arsen dan segera masuk ke mobil, segera Taxi meninggalkan Lobby dan juga Arsen.
Banyak Mahasiswi mulai berbisik-bisik.

***

Besok hari.

Alisha sudah tiba di kampus beberapa menit yang lalu, Gadis itu tengah Membaca Buku di taman. Saat melihat Jam yang melingkar di tangannya menunjukkan pukul 09:40, sebentar lagi Alisha masuk kelas.

Gadis itu menutup bukunya dan berjalan masuk di koridor kampus. Saat di koridor banyak Mahasiswa mahasiswi menatap Alisha Jijik. Alisha merasa risih dan melangkah dengan cepat menuju kelasnya.

Ada seorang mahasiswa menanggal kaki Alisha dan membuat Alisha jatuh tersungkur. Alisha meringis kala lutut nya mengeluarkan cairan merah kental.

"Lo ada masalah apa sama gue?!. Lo sengaja? Brengsek Lo!" Murka Alisha menatap Mahasiswa itu.

"Brengsek?. Gak kebalik hah?" Kata Mahasiswa itu tertawa.

"Maksud Lo sialan?!" Bentak Alisha.

"Jalang!" Kata cewek itu bernama 'Adel'.

"Jaga ya omongan Lo!" Teriak Alisha.

Bugh

Adel menendang Punggung Alisha dan Alisha meringis kesakitan. Alisha tak bisa berdiri karena lutut nya yang luka.

"Dibayar berapa Lo sama pak Arsen?" Maki Teman Adel, Risa.

"Di hotel mana?" Tanya Cowok tadi yang menanggal kaki Alisha. Rios.

"Berapa ronde?. Sabi lah kita icip tubuh Lo" tawa Teman Rios. Arjun.

"Biadap Lo!. Lo semua ada bukti hah!?. Jangan asal ngomong kalau gak ada bukti Sialan" bentak Alisha.

Sekuat tenaga Alisha berdiri dengan memegang tembok.

"Liat di Line Group angkatan, Hahahah Bitch!" Kata Adel lalu pergi.

Alisha sudah tak ingin Masuk ke kelas gadis itu bolos dan pergi ke taman dan Taman itu ada danaunya sangat indah.

Alisha duduk di kursi panjang sambil menutup matanya merasakan semilir Angin sejuk.

Perkataan Adel tadi terlintas di pikiran Alisha, Alisha Mengambil Ponselnya lalu membuka Line Group Angkatan.

Alisha terkejut, bagaimana bisa Fotonya dan foto Arsen saat di Mall mereka berpelukan mesra Ada di group angkatan, siapa orang yang mengirim foto itu.

Alisha Melihat nomor si pengirim dan menelfon orang itu, tetapi nomor nya mati. Alisha memejamkan matanya meredakan emosinya.

"Gue harus tau siapa dalang pengirim foto itu"

"Gue harus bersikap tenang dan biasa saja. Semoga Arsen gak tau"

.............

Vote dan komen.

Maaf part nya pendek.