27

617 72 18
                                    

Jovanca masih menatap abel tajam bahkan emosinya memuncak jika mengingat kedua orang tuanya.

'Bugh'

Abel memukul pipi kiri jovanca keras bahkan luka sudah dimana mana.

"ANJING!" Teriak jovanca

'Bugh'

'Bugh'

"Pukul gue jov bunuh gue jov tapi temen temen lo ikut gue kalau mati." Ucap abel

Jovanca langsung menghentikan pukulannya melihat kebelakang menemukan anggota grenvest dan beberapa anggota black wolf sudah berlumuran darah ternyata selain  orang dengan berbadan besar rembulan merah juga ikut dalam pertempuran ini.

"Jadi lo mau ngabisin gue beserta temen temen lo atau gue ngabisin lo aja?" Tanya abel

"JOV LO JANGAN NGORBANIN DIRI LO!" Ucap langit

"Lo mau dengerin si bangsat yang merelakan dirinya dan sahabatnya atau lo?" Tanya abel

Abel mengeuarkan pistolnya dan mengarahkan ke eros barra dan eline

"Lo mau gue tembakin ke arah ketiga sahabat lo atau gue tembakin ke lo? Gue kasih lo waktu 10 detik." Ucap abel

"Satu" ucap abel mulai menghitung

"Dua"

"Tiga"

"Empat"

"Lima"

"Enam"

"Tujuh"

"Delapan"

"Sembilan" ucap abel mulai memperlambat hitungannya

"Sepul-"

"GUE NGORBANIN DIRI GUE BUNUH GUE!!" Triak jovanca memontong ucapan abel

"Pilihan yang tepat,"ucap abel tersenyum"dan buat kalian sekarang adalah hal yang luar biasa gue nantikan kematian jovanca."

Abel menodongkan pistolnya tepat di kepala jovanca.

"JOV RUBAH KEPUTUSAN LO!" Teriak eros

"Rubah keputusan ga segampang itu keputusan udah di ambil sama jovanca," abel menarik platuk pistol"ada kata kata trakhir jovanca anastasya?" Tanya abel

Jovanca menutup matanya menikmati detik detik hembusan nafasnya.

"Ga ada ya bagus biar ga buang buang waktu."

"Bel jangan bel gue mohon." Ucap langit

Namun abel tak menanggapi ucapan langit ia tersenyum senang.

'DOR'

"JOVANCA!!!"

Suara teriakan dan suara pistol menggema di ruangan itu abel memang menembak jovanca tapi bukan jovanca yang kena.

Jovanca membuka matanya dan mendapati  elang  yang sudah berlumur darah.

"Lo g-a b-oleh sak-itin j-ova." Ucap elang terbata bata

Jovanca menutup matanya dan seketika matanya berubah menjadi putih yang artinya rena memasuki tubuhnya.

"LO UDAH NYAKITIN ORANG YANG GUE SAYANG!" Teriak rena

'Bugh'

Rena memukup rahang abel mengakibatkan abel terjatuh dan pistolnya terlempar jauh.

'Bugh'

'Bugh'

Rena memukul abel membabi buta tanpa ampun bahkan grenvest dan black wolf kembali bertarung.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 15, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

JOVANCA[SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang