16

27.3K 3K 179
                                    

Arabella sedang berjalan menuju ke ruangan tempat berkerjanya. Ah... itu bukan ruangnya, itu milik Duke Faretya yang terhormat yang sudah dianggap mati oleh sang Duchess.

"Huhhh" helaan nafas Arabella, sambil menutup matanya. Arabella benar benar sudah mengesampingkan tata krama seorang Lady. Dari mulai Ia belajar berpedang sampai mempelajari ilmu politik. DIA BENAR-BENAR LELAH DENGAN SEMUANYA.

"Nyonya, Ada surat dari Tuan" ucap Kepala pelayan.

"Tuan siapa?" tanya Arabella dengan mata yang masih tertutup.

"Suami Anda, Duke Faretya Alaxarka" balas Kepala pelayan.

"Dia masih hidup?... Baru sekar merasa memiliki keluarga" ujar Arabella. Arabella mengambil surat tersebut lalu membacanya.

Untuk Istriku.

"Siapa istrimu?"

Maaf aku tidak bisa mengirimkan surat untuk belakangan ini. Aku ada misi penting di perbatasan. Aku harap kau mengerti.

"Kau hanya mau dimengerti, tapi tak mau mengerti"

Dan misi itu sudah selesai, aku juga sedang bersiap siap untuk pulang, mungkin perjalanan akan memakan waktu 3 hari. Aku merindukanmu. Aku juga memiliki kejutan untukmu...

Dari Suamimu, Faretya Alaxarka.

Selesai Arabella membacanya Ia langsung menutup matanya lagi. Faretya benar benar membuat kepalanya serasa akan pecah. Disisi lain Arabella merindukan Faretya tapi juga Arabella ingin memutilasi Faretya.

"Faretya akan pulang 3 hari lagi, lakukan penyambutan" ujar Arabella.

"Baik Nyonya".

----+----

Faretya sedang mengemasi barang bawaannya untuk kembali ke kediamannya.

"Tuan Duke yakin ingin mengajak saya untuk tinggal di kediaman Tuan Duke?" tanya Isabella.

"Kau sudah bertanya untuk kesekian kalinya. Aku berhutang pada kakakmu, jadi setelah kakakmu tidak ada aku yang menjagamu" ujar Faretya.

Dahlah Faretya si goblok (Astaghfirullah berkata kasar)

Isabella yang mendengarnya pun tersenyum. Lalu dia tiba tiba teringat jika Faretya pernah mengatakan jika Faretya memiliki istri dan dua putra.

"Bagaimana jika istrimu tak menerimaku?" tanya Isabella.

"Arabella adalah wanita yang baik" ujar Faretya. "Apa yang kau khawatirkan lagi?".

----+----

"Ayahmu akan pulang besok" ujar Arabella.

Eros, Axious, serta Axeous yang mendengarnya pun terkejut. Sudah hampir 3 tahun Faretya tidak pulang sekarang tiba tiba diberitakan akan sampai besok.

"Kenapa? Kalian tidak suka Faretya kembali? Sama aku juga tidak suka? Kenapa Faretya tidak mati seperti yang diberitakan?" Ujar Arabella, kelewat tidak peduli.

Mereka pun melanjutkan makan malam sambil bercanda gurau dan juga sedikit membuat lelucon tentang Faretya. Di dalam hati mereka juga senang akhirnya seseorang yang telah lama di tunggu kehadirannya pulang ke rumah.

----+----

Hari ini hari kepulangan sang Duke. Seluruh penghuni kediaman sedang sibuk menyiapkan sambutan untuk sang Duke.

Setelah ada berita jika kereta sang Duke sudah memasuki kota. Eros, Arabella, beserta si kembar bersiap berada di depan pintu kediaman untuk menyambutnya.

Terlihat kereta memasuki gerbang kediaman lalu berjalan dan berhenti tepat di ujung karpet merah untuk penyambutan. Kepala pelayan pun membukakan pintu kereta tersebut.

Arabella pun selalu menatap kereta tersebut dengan perasaan bahagia. Bagaimanapun juga Suami yang telah di tunggunya akhirnya pulang ke kediaman setelah sekian lama. Begitupun dengan Axious dan Axeous, mereka juga merindukan sang Ayah.

Eros juga bahagian akhirnya sang Adik tidak akan merasakan kesepian lagi. Yah tugasnya sudah selesai disini, Eros bisa tenang.

Seorang pria tampan yang penuh wibawanya turun dari kereta tersebut. Rambut hitam nya yang sedikit memanjang dari pada terakhir Arabella melihatnya, menambah sedikit kadar ketampanan sang Duke Alaxarka. Arabella pun tersenyum kearah sang Suami.

Lalu tiba tiba sang suami berbalik, dari gerak tubuh sepertinya Faretya ingin membantu seseorang untuk turun dari kereta. Arabella, Eros, dan kedua putranya pun memperhatikan apa yang sedang dilakukan Faretya.

Hingga mereka di kejutkan dengan turunnya Seorang gadis bermata kuning keemasan turun dari kereta dengan memegang tangan Faretya.
Semua dari mulai para pelayan, Eros, Axious, Axeous, dan Arabella. Mereka terkejut dengan apa yang di bawa pulang sang Duke.

Semua mata pun tertuju pada Arabella, bahkan pelayan juga dengan berani untuk melihat ekspresi Nyonya mereka. Arabella yang di tatap hanya bisa menatap sang suami dengan tidak percaya.

"Kejutannya sangat mengejutkan sekali" ujar Arabella dalam hati.

Untuk kesekian kalinya Arabella dibuat kecewa dengan Faretya. Faretya pergi tanpa menjelaskan kenapa Ia tidak ingin memiliki anak dengannya, sekarang malah membawa gadis pulang. Wah... Hebat memang Faretya.

Eros yang melihatnya benar benar ingin menghantam wajah Faretya. Tetapi dari tadi adiknya terus saja memegangi tantangannya untuk menahan dirinya agar tidak maju kedepan.

Faretya benar benar mengejutkan semua orang yang berada di kediaman Duke Alaxarka.

----++-----

Hai aku up lagi...

Kalo ada typo ato saran, komen ya...

Jangan lupa vote...

Have a nice day 🥰

Stepmother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang