So Bad ; 28

36.8K 3.1K 1.7K
                                    

Hyunsuk terkulai lemas di bawah Jihoon, cairan putih itu sudah keluar bersamaan, Jihoon menahan tubuhnya agar tidak ambruk di atas Hyunsuk.

Jihoon mengatur nafas juga lalu mengeluarkan miliknya dari lubang surgawi itu.

"Gue mau tidur aja, cape," ucap Hyunsuk pelan terus tidur menyamping.

Jihoon ngangguk pelan, dia bersihin lubang Hyunsuk pake tisu yang ada di atas nakas, lalu dia pakein lagi celana Hyunsuk begitupun dengan dirinya. Jihoon kemudian menidurkan tubuhnya di samping Hyunsuk dan memeluk sang kekasih dari samping.

"Love you," ucap Jihoon pelan tepat di telinga Hyunsuk.

Hyunsuk yang asalnya membelakangi Jihoon langsung berbalik dan ikut tersenyum, "love you too babe." Balasnya seraya tersenyum.

Jihoon terkekeh pelan lalu mengecup bibir Hyunsuk dalam.

Tok! Tok!

Jihoon dan Hyunsuk yang asalnya saling senyum langsung memudar ketika mendengar ketukan pintu itu, yang tadinya ingin tidur otomatis mereka kembali terbangun dan Hyunsuk keliatan panik.

"Mungkin temen lo, si Mashiho itu," ucap Jihoon dan langsung di kasih gelengan kepala sama Hyunsuk.

"Perasaan gue gak enak Ji," ucap Hyunsuk panik seraya mencengkram lengan jaket Hyunsuk.

"Ini papa, buka pintunya."

Hyunsuk dan Jihoon terjengit kaget, kedua nya terbelak lebar dan demi apapun Hyunsuk langsung lemes. Dia gak salah denger kalo itu papanya Mino kan?

Kenapa mereka selalu pulang tanpa sepengetahuan Hyunsuk dan kenapa timing nya selalu di saat, dia sama Jihoon sedang menganu?

Hyunsuk gak paham seriusan.

"Kalian, ayo buka pintunya," ucap papa Mino lagi sambil ngetuk-ngetuk pintu kamar Hyunsuk.

Jihoon mengalihkan perhatian nya pada Hyunsuk yang sangat shock itu, tak lama setelah itu, Jihoon langsung beranjak dari duduknya dan membuka pintu kamar.

Ketika membuka pintu kamar, wajah papa Mino langsung tertampang dengan jelas di depan wajah Jihoon.

Mereka bertatapan sebentar sebelum akhirnya, Jihoon mendapat tamparan dari Mino.

Tapi ...

Itu bukan tamparan, melainkan itu tepukan di pipi Jihoon.

Jihoon terkejut, dia kira, papa Mino bakal ngebogem dia atau gimana gitu, dan Hyunsuk di sana udah takut kalo itu bakal terjadi.

"Berani nya kamu ngegagahin anak manisnya om," ucap papa Mino lalu kemudian masuk ke kamar dan Hyunsuk langsung mundur, dia takut kalo dia yang bakal jadi sasaran.

"Kenapa ngejauh hah, kamu kira papa bakal pukul kamu?" Tanya Mino seraya berkacak pinggang.

"Kamu, ayo duduk disini." Ajak papa Mino ke Jihoon seraya duduk di pinggir ranjang.

Jihoon nutup pintu lalu mendekat dan duduk di depan Mino.

"Maafin Sukkie, papa," ucap Hyunsuk lalu memeluk Mino tiba-tiba.

Papa Mino tersenyum lalu menepuk-nepuk puncak kepala Hyunsuk, dia lalu menatap ke arah Jihoon yang hanya menundukan kepalanya dalam.

Gak tau, dia malu aja rasanya.

"Kamu udah berapa kali grepein anaknya om, mau tanggung jawab gak?" Tanya Mino dan membuat Jihoon langsung mengalihkan perhatian nya.

"Jelas om, Jihoon bakal tanggung jawab." Balas Jihoon terdengar tegas.

So Bad [Hoonsuk]🔞✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang