14. Berdebar

145 13 5
                                    

Happy reading










.
.
.
.
.
.
.











Adhin dan Devan baru memasuki kelas yang disambut dengan teriakan dari teman-teman nya.

"CIEE YANG BARU JADIAN".

"GERCEP BANGET DEV UDAH BARENGAN AJA KE SEKOLAH".

"AAAAA LUCU BANGET SIH KALIAN, LANGGENG, YA".

"Makasih, Cha". jawab Devan, lalu duduk ditempatnya.

"Hehe sama-sama. Traktir seblak, ya, seporsi". cengir gadis itu.

"Ada maunya ternyata". Raka melengos.

"Ada udang di balik batu". timpal Devan.

"Iya kayak ada kamu di balik hati aku tapi di balik hati kamu ada dia". Kalycha mendramatisir.

"Ngode?". tanya Adhin.

Gadis malah menatap Ryan yang dari tadi hanya menyimak. "Ada cewe lain di balik hati kamu?".

"Di balik hati nggak ada apa-apa, cuma organ". jawab Ryan, mendapat rotasian mata malas dari sang empu.

Jordan menepuk pundak Ryan. "Kaku amat bro, contoh tuh temen kita".

"Nggak perlu".

"Pj jadi, nggak, nih?".

"Jadi kok, Rak. Sekarang atau nanti?".

"Nanti aja. Kita semua udah sarapan".

"Ryan". panggil Kalycha, membuat atensi mengarah padanya.

Laki-laki tersebut hanya berdehem sebagai jawaban.

"Nayyara Audida siapa?".

Hening.

Adhin berusaha mengalihkan topik.

"Kayak nya—

"Keluarga". potong Ryan.

"Yakin?". ucap Kalycha makin gencar, tak peduli akan keheningan tadi. Toh mumpung ia ingat lebih baik ditanyakan.

"Iya, Kalycha".

"Tapi kenapa pake aku ka—

"Lo mau kita aku kamu juga?".

Glek.

Kalycha menelan ludahnya susah payah.

"Bukan—

"Selamat pagi anak-anak, silahkan duduk di tempatnya masing-masing".

"KENAPA SIH OMONGAN GUE DIPOTONG TERUS". batin Kalycha yang jengkel setengah mati.

***

Senyum Kalycha terbit saat seporsi seblak menghampirinya. "Makasih, Dev".

"Sama-sama".

"Sosis gue kenapa ada empat?". gumam Adhin.

"Sengaja gue kasih extra". jawab Devan.

"Gue yang kasih tau devan". timpal Kalycha saat melihat mimik wajah sahabatnya bertanya-tanya.

"Gue baru nyadar adhin sama devan ngomongnya masih pake gue lo". kata Jordan.

"Lah iya, kenapa nggak pake aku kamu aja? biar lebih romantis". imbuh Raka

FELICITY COME WITH YOU[COMPLETED]Where stories live. Discover now