CLAYXZANDER - 10

49 28 9
                                    

***

Budayakan vote ya!

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Budayakan vote ya!

Warning! Typo bertebaran!


***

Hari Minggu telah terganti dengan Senin. Seperti biasa murid berdatangan lebih awal agar tidak telat mengikuti upacara.

Pov XII IPA 1

"WOY ADA YANG BAWA TOPI DUA?" Tanya Junar, salah satu murid XII IPA 1

"NGOMONGNYA GA USAH DI DEKET KUPING GUE BANGKE!" Seru Pradhika, teman Junar.

"ELO JUGA BANGS*T GA USAH DEKET DEKET KUPING GUE!! BUDEG ANJIR!!"

"LO DULUAN!!"

Sofya yg mendengar suara itu geram sendiri, tak lama dirinya menghampiri kedua teman kelasnya lalu menonyor kepala mereka.

"BANGS----" umpatan mereka terhenti ketika mengetahui siapa yg telah menonyor kepala mereka dengan sembarangan.

"Eh Sofya," mereka menyengir lebar.

"Ngomong pelan-pelan bisa? Suara kalian bikin kuping gue sakit."

"Junar duluan"

"Heh kok gue?!" Protes Junar.

"Ssst!" Seru Sofya.

"Ada apa nih ribut-ribut?" Tanya Clara yg baru saja memasuki kelas diikuti Zhevan di belakangnya.

Perhatian mereka teralihkan.

"Junar brisik kaya bebek"

Sebagian dari mereka tertawa kecil, sedangkan Junar mendelik tak terima.

"Kenapa?" Tanya Clara seraya mendekat.

"Gue ga bawa topi"

"Ck. Kebiasaan," Clara berdecak sebal.

"Pake punya gue noh di laci," ucap Zhevan di tempatnya.

"Boleh?"

"Hmm," Zhevan berdeham pelan lalu bergegas keluar entah kemana.

Sebelum benar-benar keluar.

"Van mau kemana?" Tanya Flay dengan sedikit menaikkan volume suaranya.

Zhevan berbalik menatap Flay dari depan pintu kelas. "Perpus"

"NGAPAIN?"

Zhevan merotasikan bola matanyanya dengan malas. "BOKER!"

Yakali ke perpus gue boker.ck, batin Zhevan kesal.

Sedangkan Flay terkekeh di tempat begitupun lainnya yg mendengar obrolan mereka berdua.

Tak mau menunggu lama Zhevan bergegas keluar.

CLAYXZANDER Donde viven las historias. Descúbrelo ahora