INDECISIVE

20 ••• Persiapan camping

"Ayo sih Jin, anterin gue buat beli barang-barang persiapan camping nanti." bujuk Lia sedari tadi sambil menggoyang-goyangkan bahu Hyunjin sambil memasang wajah melasnya.

"Males Li, minta bantuan sama anak pramuka aja sana, mereka yang lebih paham tuh."

"Jahat banget sih lo, gue ngajak lo karena lo udah berpengalaman terus juga gue gaada kenalan temen anak pramuka, jadi males gue nanyainnya. Yaudah deh kalo lo gamau, awas aja lo ya." Lia sebal banget dengan Hyunjin, padahal tidak susah bukan buat membantu dan memberitahu apa saja peralatan buat persiapan camping nanti. Dapat pahala juga loh karena menolong orang.

Lia berjalan menghampiri Eric yang sedang duduk bersandar dikursinya dengan mata yang terpejam. Kasihan sih jika Lia membangunkannya, tapi Lia juga lagi butuh Eric banget nih sekarang.

"Ric." panggil Lia yang membuat Eric langsung membuka kedua matanya. Lia yang melihatnya jadi merasa tidak enak hati.

"Eh lanjut tidur aja deh, nanti aja gue minta tolong sama lo nya." Lia hendak pergi tetapi pergelangan tangannya dipegang oleh Eric yang membuat Lia berbalik menghadapnya.

"Mau minta tolong apa?" Eric membenarkan posisi duduknya dengan tangan yang masih memegang pergelangan tangan Lia. Lia juga tidak sadar kalau tangan Eric masih ada dipergelangan tangannya.

Sunwoo yang melihat drama mereka dari awal langsung membuka mulutnya "Idih idih pegangan tangan terus dah kayak mau nyebrang aja." sindir Sunwoo dengan wajah betenya. Gimana ga bete, dari tadi ia dicuekin oleh Lia dan juga Eric.

"Hidup keras bos, jadi mohon bersabar aja ya." sahut Jisung kemudian dilanjutkan oleh tawaan darinya yang membuat orang-orang yang mendengarnya langsung ketawa karenanya.

"Boleh bantuin gue buat beli barang persiapan camping nanti ga?"

"Oh itu, bareng sama gue aja, gue juga belom kok, biar sekalian."

"Beneran?" Eric menganggukan kepalanya, membalas ucapan Lia yang membuat Lia tersenyum lebar "Emang teman yang paling the best sih lo." Lia mengacungkan ibu jarinya kepada Eric.

"Terus gue ga the best gitu." Cemburu Yeji ketika lewat disampingnya, Lia tertawa mendengar celetukan dari Yeji kemudian berkata "Kenapa sih yang, cemburu kamu ya?" goda Lia yang mampu membuat Yeji bergidik ngeri terhadapnya.

"Anjir geli." Lia tertawa bahagia mendengarnya.

━━━━━━━

Lia dan Eric berjalan beriringan masuk kedalam toko yang menjual peralatan camping yang sangat lengkap, sampai-sampai Lia menggeleng-gelengkan kepalanya saking tidak percaya dengan kelengkapan toko tersebut.

"Kayaknya kita tepat banget ga sih nemu toko ini." bisik Lia ke Eric.

"Kayaknya, disini juga penjualnya kayak tau banget kebutuhan kita gitu loh dan tau banget kalo kita gabisa banget dalam masalah kayak ginian." bisik Eric juga.

"Ya gini lah kalo gaada pengalaman camping."

Setelah mereka membeli peralatan-peralatan buat campingnya nanti, mereka menyempatkan ke restoran untuk makan terlebih dahulu sebelum pulang. Dan ternyata, di restoran yang Lia dan Eric tuju ternyata ia menemukan Jaemin dan Jeno yang sedang berada direstoran itu juga.

"Mau gabung sama mereka ga?" tawar Eric sambil nunjuk kearah Jaemin dan Jeno berada.

Sebenarnya sih Lia lebih milih untuk bergabung sama mereka karena kalau mereka makan berduaan saja tuh pastinya akan canggung, tapi disisi lain juga kalau Lia gabung bersama mereka, Lia nanti cewek sendirian dong, siap-siap di cuekin ini mah.