"Mata Gw ketibanan rejeki nomplok sore-sore begini!" Teriak seorang siswi entah dari mana.
"Itu ya yang tadi pagi di depan gerbang yang bikin heboh, Pantes !" Ucap guru-guru muda yang sedang rumpi setelah pelajaran usai.
"Tuhaannn!! nikmat mana lagi yang kamu dustakan !"
Sahut- menyahut orang-orang baik siswa maupun guru-guru disana yang terpesona memperhatikan Mew.
Merasa jadi pusat perhatian, Mew hanya tersenyum hambar. Akhirnya Ia memilih untuk mengalihkan pandangannya ke motor Beat miliknya yang baru di beli Singto dini hari tadi.
Batin Mew. "Kapan keluarnya sih Gulf dari sekolah, sudah lewat 10 menit belum nongol juga. Hmm... tapi gak pa pa deh kalo buat baby sayang Aku ikhlas." Gumam Mew yang sudah membayangkan lembut dan empuknya Gulf kesayangannya nanti saat berboncengan. Buat Mew menghayal...Argh!.
Setelah 15 menit...
*
*
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
(Ceritanya Mew yang nyetir ya)
"Ngapain Om senyam-senyum sendiri ishh!" Ucap Gulf yang ternyata sudah berada disamping Mew ini.
"Ngapainn? Mau menjemput Nong lah. Emangnya Phi disini ngojek, yakali?? Kan tadi pagi Phi bilang Nong mau dijemput gak. Masih ingetkan ?" sahut Mew yang sudah siap di depan Kananya ini.
"Hah, mau jemput ? Emang Gw bilang gitu ??" Gulf menatap Mew bingung. Rasanya dia gak minta di jemput dah. Ya walau hari ini Dia pulang sendiri karena Mild bestie nya itu menadak sakit.
"Iya-iya Gulf kamu gak bilang, tapi tuh liat udah rintik-rintik mau hujan. Nanti kehujanan kalo gak cepet-cepet." Mew menerangkan.
"Yee! Siapa yang minta Om tunggu. Dah ah Gw pulang sendiri aja." Ucap Gulf yang hendak pergi meninggalkan Mew.
"Tunggu." Panggil Mew yang sambil menarik lengan Gulf ini.
"Nanti Kamu sakit kehujanan...,tuh liat langitnya udah hitam mau hujan gede loh..." ucap Mew. Kan kasihan kalo sampe Kananya jalan kaki. Nanti Kananya capek. Mew gak tega.
"Yukk?" Bujuk Mew yang langsung mengambil tangan Gulf dan menariknya ke jog di motornya lalu dengan segera menuntun tangan Gulf masuk kedalam pinggangnya memeluknya.
"Pegangan yang erat ya..."
*
*
*
*
*
*
*
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
16:00 | Sore Mae Kost
Sesampainya di rumah, Mew Gulf pun masuk kedalam. Mew langsung memarkirkan motornya tepat didepan kosannya lalu Gulf turun dari boncengan. Dan tanpa Gulf sadari tangannya ditahan oleh Mew.
"Gulf... " ucap Mew tiba-tiba.
"Ishh, ngapain pegang-pegang Ihh?" Sebal Gulf yang tangannya di pegangi Mew saat sudah turun dari motor.
Mew yang melihat kelakuan Gulf ini tertawa kecil gak tahan liatnya.
"Ishh, lepasin gak! dasar Om genit berani ya, Aku pukul ya nih nih rasakan-rasakan !"
"DASARR OMM MESUMMM BUGH ! BUGH!!"
Dan Mew habis dipukuli.
Disisi lain mereka gak sadar ada sepasang mata yang terkejut memperhatikan mereka.
*
*
*
"BRIGHT ..........!!!!"
Mata Mew terbelalak seketika. "NGAPAIN LU DISINI ???"
Flashback
"Om-Om kok jadi diem sih ? Kan Aku nanya, Om cari siapa ?" Walau tanpa Win sadari sebenarnya Bright bukannya tidak menanggapi pertanyaan Win, hanya saja Bright asik memperhatikan wajah imut Win. Bright tersenyum, tidak menyangka bahwa orang yang Mew suka itu semanis ini.
"WOI OOMMMM !! CARI SIAPA. HALLOO ??" ucap Win yang mengeraskan suaranya. Dan Bright pun membalas.
"Iya saya dengar Nong ..." balas Bright dengan santainya.
"Iya Om ini cari siapa ? Soalnya kalo mau cari kosan kebetulan sudah penuh Om. Tapi kalo kurang jelas bisa tanya Mae. Itu masuk aja." Bright yang mendengarkan omongan Win pun hanya cuek tapi justru memperhatikan Win dari atas sampai ke bawah.
"Hmmm pantas" gumam Bright yang didengar Win.
"Pantas apaan Om ?" Bingung Win yang lupa dengan jemurannya padahal sudah gelap banget sekarang karena sibuk melayani Om yang gak jelas ini.
"Bukan apa-apa..." jawab Bright singkat lalu hendak berbalik pergi ketika sebuah motor Beat hitam berhenti tepat di hadapannya.
"MEW??"
"BRIGHT??"
"LAGI NGAPAIN LU DISINI ??" Teriak Mew Bright berbarengan sambil mengerutkan kening mereka.
"Kalian saling kenal ?" Tanya Gulf Win berbarengan.🙄🙄🙄
Kata-kata dari Gulf dan Win itu membuat Mew Bright menengok ke arah mereka berdua.
"Phi Win, siapa dia ?" Tanya Gulf yang juga paralel dengan pernyataan Win.
"Loh Kana sudah pulang ?" Tanya Win yang membuat Bright melihat intens kearah Mew. Mew yang mengerti lalu berkata.
"Bukan dia, Yang ini." Tujuk Mew pada Gulf yang masih berdiri dekat dengannya. Bright yang mengerti maksud Mew itu hanya menaikan salah satu alis matanya saja.
Dan sepertinya Dia tertarik dengan pemuda yang bernama Win itu
*********************************** *
*
*
*
"PAKETTTTT"
"SINGTOOO!! GOJEK!!"
Ternganga Mew dan Bright yang tiba-tiba Singto muncul dengan jaket hijau berlogo Gojek di Mae Kost membawa bungkusan bertuliskan untuk Kristtps. Shoope COD.
"Tuan Mew dan Tuan Bright. Kalian... disini juga ?" Ucap Singto yang sedang menyamar menjadi Abang Gojek.
