Chapter Fiveteen : result

968 167 12
                                    

Attention please! Kalau suka boleh di vote dan komen biar akunya semangat nulisnya. Happy reading, hope enjoy it! Typo bertebaran!

Jisung bersama Chenle berhasil keluar dari monspire bersama-sama dari ribuan siswa yang masuk ke monspira hanya tiga orang yang berhasil keluar dengan selamat, yaitu Jisung, Chenle dan Winter

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Jisung bersama Chenle berhasil keluar dari monspire bersama-sama dari ribuan siswa yang masuk ke monspira hanya tiga orang yang berhasil keluar dengan selamat, yaitu Jisung, Chenle dan Winter.

"selamat untuk yang berhasil, kalian hebat bisa menaklukan monspire dari tahun ke tahun tidak ada yang berhasil keluar dari monspire." Ucap Lehrer Suho, Jisung menganggukan kepalanya.

"seabagai penghargaan, kalian mendapat lencana khusus atas keberhasilan kalian." seorang yang membawa nampan dengan alas merah mendekat, Lehrer Suho memasangkan lencana di baju mereka.

"selamat." Jisung menjabat tangan Lehrer Suho, Setelahnya tepuk tangan meriah terdengar.

"baiklah kalian semua bisa istirahat." Seluruh siswa berhamburan termasuk Jisung yang berjalan keluar dari area monspire.

"dimana Dareum?" tanya Jisung, Chenle mendelikan bahunya.

"tanya saja pada panitia." Jisung menghapiri seorang kakak kelas.

"permisi, apa kau melihat siswa bernama Jung dareum?" tanya Jisung.

"oh, dia ada di unit kesehatan." jawab kakak kelas itu, Jisung sedikit membelakan matanya.

"baiklah, terimakasih banyak."

"ya sama-sama."

Jisung segera melesat menuju unit kesehatan mencari dareum disana ternyata di dalam uks ramai karena beberapa siswa terluka saat ujian memasuki monspire barusan, Jisung melihat bilik-bilik uks mencari sang adik bersama Chenle dan ia menemukannya.

"kenapa kau bisa ada disini?" tanya Jisung melihat dareum sudah sadar dan sedang memakan roti.

"kambuh seperti biasanya." jawab Dareum, Jisung menghembukan nafasnya.

"kau membawa obatnya kan?" Dareum mengangguk.

"aku sudah memakannya barusan, oh iya? Kau mau roti?" Dareum menawarkan roti yang di berikan seorang kakak kelas barusan.

"tidak, terimkasih." Jisung duduk di bangku samping ranjang dareum, sementara Chenle duduk di ranjang.

"bagaimana kalian berhasil?"

"tentu saja, hanya aku, Jisung dan Winter yang berhasil melewatinya dan kami mendapat lencana khusus lihat." Jawab Chenle sembari memamerkan lemcananya.

"wahh, keren sekali seandainya aku bisa melewatinya mungkin aku akan mendapatkannya juga, terlalu sulit melewati tantangan barusan." ucap Dareum.

"untung saja aku sudah menghafal beberapa sihir dan berguna juga."

Acttledon : Butterfly Effect [ Nomin ] || ✅Where stories live. Discover now