[10]

299 69 10
                                    

"ayo diminum, jangan dianggurin," kata Mina mempersilakan wanita yang ia ketahui namanya adalah Joy. Tadi sempat kenalan, walaupun cuma sekadar menanyakan nama satu sama lain.

"jadi kamu dari Seoul?"

Joy mengangguk, "ada kerjaan di sini. Terus aku inget rumah Taehyung deket dari tempat proyek makanya aku mampir,"

Mina gak tahu harus menanggapi seperti apa. Karena Mina tipe orang yang gak suka basa basi. Dia juga gak sefleksible kelihatannya. Apalagi kepada orang asing yang baru ditemui.

"kamu siapanya Taehyung?" tanya Joy penasaran.

Dia pikir Taehyung anak tunggal. Gak punya saudara. Taehyung juga tidak pernah menyinggung soal keluarganya. Tapi sesekali menceritakan tentang mama dan babanya. Mama yang selalu pergi ke toko dan baba pergi ke ladang.

Member bts lainnya juga gak cerita apapun soal keluarga Taehyung. Joy memahami jika itu adalah privasi pacarnya. Jadi Joy gak banyak bertanya ataupun mencari tahu lebih banyak kecuali Taehyung sendiri yang memberitahunya.

Di lain sisi Mina bingung harus menjawab apa. "masa iya gue bilang tunangannya Taehyung? Dikira halu entar, terus diketawain. Kan gak lucu,"

"sepupu." jawab Mina menyunggkingkan senyum tipis. "aku sepupunya Taehyung,"

"sepupu jauh?"

Mina lekas mengangguk. "semenjak Taehyung pergi ke Seoul, gak ada yang nemenin mama sama babanya di sini. Makanya aku pindah,"

"oh gitu."

Mina mengangguk cepat, "kamu sendiri siapanya Taehyung?"

"Sebenarnya aku sama Taehyung-" ucapan Joy terpotong ketika seorang laki laki datang sambil membawa buah tangan.

"Joy?"

Wanita itu segera berpaling. Senyumnya mengembang sempurna dengan mata berbinar cerah kala netranya menangkap sosok tinggi berbalut kaos hijau dengan celana longgar kecokelatan.

"surprisee!!!"

Suara Joy berubah ceria. Berdiri menyambut orang yang selama ini dia rindukan.

Mina terdiam kaku. Ia melirik dua orang itu bergantian. Hubungan seperti apa yang dimiliki dua orang itu?

Taehyung masuk ke dalam. Ia menaruh bungkusan hitam yang ia bawa di atas meja.

"udah pulang?" tanya Mina yang gak digubris sama cowok itu.

Tatapan Taehyung hanya fokus kepada wanita asing di depannya. Mina terus memandangi Taehyung dari samping. Sorot mata Taehyung perlahan berubah, lebih lembut dan penuh kasih sayang. Bahkan cowok itu tersenyum lebar. Menunjukkan box smile nya yang belum pernah Mina lihat sejak cowok itu datang ke sini.

Mereka berpelukan. Di depan Mina.

"kamu ngapain di sini?" tanya Taehyung pelan, nadanya lembut penuh kesopanan. Membuat Mina iri.

Dulu Taehyung juga seperti itu padanya. Sekarangt tidak lagi. Jangankan bicara lembut, senyum aja gak pernah.

"surprise dong. Kalo aku bilang ke kamu namanya bukan suprise lagi." cengir Joy menunjukkan gummy smilenya.

"oh iya aku lupa! Tadi aku sempet mampir ke toko kue. Ada rainbow cake kesukaan kamu."

Saat dua orang itu asik berbincang, diam diam Mina berjalan menjauh. Ia bergerak tanpa menimbulkan suara meninggalkan ruang tamu. Membawa pergi jajangmyeon yang Taehyung beli untuknya.

Ketika ia berbalik, tangan Mina menyentuh dada kirinya. "kenapa rasanya sakit banget?"

---

GALAKSIDonde viven las historias. Descúbrelo ahora