Lubang Idaman Season 2 🔞 ✔️

part 6: Grebekan

#Adit POV
.
.
.
"Kenalin. Nama aku Indra." sapa cowok itu dan kami saling menjabat tangan.

"Aku kenal adik kamu. Dan...kamu gak perlu tau dari mana awal kisah nya aku ketemu sama adik kamu.
Kelamaan. Makan durasi."

"...."

Ganteng sih ni orang. Tapi kok kelihatan nya rada gak meyakinkan. Dari omongan nya aja seperti bernada bercanda.
Tapi biarlah.
Kudengar kan aja dia ngomong dulu. Siapa tau dia benar benar tau dimana Fino berada.

"Dari mana kamu tau nomor telfon ku?"

Dia tertawa kecil.

"Kau ini lupa apa cuma pura pura amnesia?"

Astaga. Aku lupa kalo aku menyebar poster berita hilang nya adik ku.
Sudah dipastikan dia tau dari sana.

"Maaf aku lupa!" jawab ku agak malu.

"It's oke. Yang pasti aku mau ngasih tau ke kamu kalo Fino sekarang dalam bahaya. Kita harus kesana sekarang! Jangan buang buang waktu."

Itu terkesan perintah bagi ku.
Maka tak perlu waktu lama kami pun bersiap siap.

Ku harap Indra memang benar benar orang baik yang akan mempertemukan ku dengan adik ku tersayang.

Disaat akan bersiap untuk keluar rumah, Johan datang bersama seseorang.
Itu Zafran. Adik nya Hanif.

"Mau kemana bang?" tanya Johan yang baru saja memarkirkan motornya.

"Fino udah ketemu!" jawabku girang sekali sambil menyiapkan mobil.

"Serius?"

"Iya. Dia yang memberikan info kepadaku." Aku menunjuk Indra yang juga bersiap siap.

"Siapa dia?"

"Ayo kamu mau ikut gak?"

"Iya bang. Aku ajak Zafran sekalian ya bang!"

Kami pun bersiap.

Tak pernah aku sebahagia ini.
Aku memundurkan mobil dan mulai menuju TKP. Aku yang mengemudi dan Indra sebagai navigator.

Entah kenapa Johan tak mau bergabung sekalian dengan mobil dan malah memilih berboncengan dengan Zafran yang mengikuti ku di belakang.

Tak masalah. Makin banyak bala bantuan, makin aku senang melakukan aksi penyelamatan amatir ini.

Saat nya dimulai Penggrebekan.

#Author POV

Bima perlahan meninggalkan Fino yang nampak gelisah setelah ia bersandiwara dengan saudara tirinya itu.

Langkah nya semakin menjauh meninggalkan Fino yang masih berdiri mematung di teras resort itu.

Dia terkejut disaat Bima berpamitan dia melihat sosok manusia yang betul betul ia kenal.

Iya. Orang itu adalah Arafi.

Dia sengaja menampakkan dirinya dari balik pohon kelapa untuk sekedar membuat Fino takut.

Arafi tau bahwa Fino menganggap dirinya tak pernah kembali muncul setelah tragedi pemerkosaan atas dirinya kepada Fino di malam 1,5 tahun yang lalu.

Persembunyian nya berhasil mengelabuhi Fino dan licik nya lagi dia bersekongkol dengan Hanif untuk menjerat Fino dalam permainan nya.

Namun sayang nya Hanif tak tau itu hanyalah jebakan. Dia memanfaatkan masa lalu Hanif yang berseteru dengan Fino untuk semakin membuat kehidupan Fino makin tak tenang. Hingga mengorbankan dan menyingkirkan orang orang tersayang yang ada disekitar Fino.