Mengenalmu

812 93 2
                                    

Taehyung menatap sekitar, sudah hampir setengah jam namun Jungkook tidak juga terlihat. Hari ini mereka berencana melakukan bedah kasus tambahan dari profesor Jung. Sehari sebelumnya mereka memutuskan akan berdiskusi di taman kampus, pada taman kampus terdapat beberapa gazebo, di sanalah Taehyung kini menunggu. Jungkook bukan tipikal orang yang tidak tepat waktu, bahkan ia biasa datang lebih awal dari jam yang ditentukan. Taehyung memutuskan akan menelepon Jungkook, sebelum ia melihat gadis itu tampak berlari ke arahnya.

"Kak, maaf aku terlambat.." Ya, kini Jungkook sudah tidak canggung lagi memanggil Taehyung 'kakak'. Dan tentu saja Taehyung mengimbangi dengan menghilangkan keformalitasan di antara mereka.

"Aku lupa..huh..jika..huh..aku ada jadwal..menjaga perpustakaan." Bicaranya tersengal-sengal, efek berlari tadi.

Tanpa basa-basi Taehyung menyodorkan sebotol air yang sempat dibelinya dan menyuruh Jungkook agar segera duduk. Saat napas Jungkook mulai teratur, Taehyung membuka pembicaraan, "Sudah ? Bisa kita mulai ?" Jungkook segera mengangguk, benar-benar merasa bersalah atas keterlambatannya yang cukup lama.

Diskusi mereka selalu berjalan lancar, setiap pendapat yang coba Jungkook ungkapkan tidak serta merta langsung disetujui Taehyung. Dan setiap Taehyung mulai menyangkal, Jungkook selalu bertanya alasannya hingga jelas sampai akhirnya mereka dengan mudah menemukan titik temu. Kali ini profesor Jung meminta detail pembahasan kasus dalam bentuk laporan, tidak hanya sebuah ungkapan pendapat yang sebelumnya sudah didiskusikan dengan kelompok kemudian mendapat kesimpulan. Sebagai permintaan maafnya atas keterlambatan, Jungkook menawarkan diri untuk mengetikkan laporan mereka. Selagi Jungkook mengetik, sesekali Taehyung memeriksa.

"Jadi, kau bekerja di perpustakaan ?" Jungkook mengangguk sejenak tanpa mengalihkan fokusnya pada laptop. Melihat Jungkook mengangguk, Taehyung kini mulai paham saat ia menawarkan Jungkook untuk makan bersama kemudian ditolak dengan alasan bekerja.

"Jadi itu pekerjaannya.."

~~~

Taehyung berjalan mengekori Jungkook untuk mengantri, mengambil makanan di kantin, di mana kantin ini merupakan kantin khusus yang disediakan oleh pihak kampus. Di kantin ini mahasiswa hanya perlu membayar dengan menscan kartu mahasiswa mereka. Setelah mendapatkan makannya, Jungkook melihat sekeliling mencari meja kosong. Nampaknya tidak ada tempat kosong karena sekarang sudah jam lima sore, di mana tempat makan lain di kampus ini sudah mulai tutup. Dan hanya kantin yang buka sampai pukul delapan malam.

"Kak, kita tunggu sebentar ya ?" Jungkook merasa tidak enak pada Taehyung karena merekomendasikan kantin ini untuk tempat makan mereka. Tadinya Taehyung berniat membawa Jungkook makan di luar kampus, namun Jungkook menolak dengan alasan masih ada kantin yang buka. Entah kenapa, Jungkook merasa keberadaan mereka di kantin menjadi pusat perhatian dan grasak grusuk tentang mereka mulai terdengar. Namun Jungkook tidak terlalu mendengarkan, ia lebih fokus memperhatikan siapa saja yang akan selesai  makan agar ia segera mendapat tempat. Tepat ketika ada yang berdiri Jungkook segera menuju tempat tersebut, "Ayo, Kak !" Ajaknya pada Taehyung.

Taehyung cukup sadar, sedari ia masuk kantin ini mereka menjadi fokus utama. Dan Taehyung juga sadar akan ketidaknyamanan yang mulai dirasakan Jungkook. "Jungkook, kau merasa terganggu ?"

"Iya..ah, maksudku tidak." Jawab Jungkook tidak fokus. Sebenarnya ia ingin bertanya pada Taehyung, apa hari ini dirinya terlihat aneh atau ia melakukan kesalahan yang tidak disadarinya hingga semua mata tertuju padanya. Jungkook merasa tidak ada yang salah pada Taehyung, jadi ia menyimpulkan bahwa tatapan mereka tertuju pada dirinya.

"Karena aku, Jung." Taehyung angkat bicara melihat Jungkook yang semakin tidak nyaman.

"Ha ?" Jungkook langsung menatap pada Taehyung. Mencoba meminta penjelasan. Taehyung yang mengerti segera menjawab jika alasan mereka menjadi pusat perhatian adalah ini pertama kali Taehyung datang ke kantin kampus. Ia selalu makan di tempat lain. Mungkin alasannya sama dengan mahasiswa lain yang juga tidak memilih kantin kampus sebagai tempat makan mereka. Jika di kantin, kita harus mengantri untuk mengambil makanan, maka di tempat makan lain kita tinggal memilih meja dan pelayan akan datang. Mereka bisa menunggu sambil duduk sampai makanan mereka tiba. Namun alasan itu tak lantas membuat Jungkook merasa puas. Apa salahnya jika ini kunjungan pertama Taehyung, apa mereka selama ini memperhatikan Taehyung sedetail itu. Apa Taehyung seterkenal itu. Terkenal ? Tunggu dulu, sepertinya Jungkook mulai paham situasinya.

SCHOOL OF MEDICINE [TAEKOOK]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora