Junkyu tidak tahan disalahpahami sebagai orang yang menggoda pacar orang. Coba saja hubungannya dengan Haruto berjalan baik. Pasti ia akan dengan senang hati mengungkapkan hubungannya sebagai alibi.
Harukyu, GS, cerpen yang di babkan, enjoy
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Song: Bad Boy by Bigbang
Waktu kini telah beranjak. Langit mulai memucat dan hari semakin sore. Haruto mengusap wajahnya yang berkeringat dengan baju. Kakinya dengan cekatan merebut bola lawan, lalu digiring mendekati kanan gawang.
Namun seorang lawan sudah siap menghalanginya. Peluang Haruto melemparkan bola kepada temannya disebelah kiri terbaca lawan. Apesnya Haruto tetap mengopernya dan lawan dengan mudah mengambil alih.
Laki-laki kurus itu sudah ngos-ngosan tak sanggup lagi mengejar lawan sehingga pertandingan berhasil diboyong lawan.
Selesai permainan Haruto segera menyabet botol minum dan duduk ngos-ngosan disamping temannya Jaehyuk. Keduanya berbincang dengan asyik disela istirahatnya.
Sementara ada seorang gadis berponi yang sedang berpura-pura sibuk dengan smartphone-nya. Gadis itu menunggu-nunggu perhatian Haruto beralih padanya. Tapi obrolan antara dua teman itu terlalu asyik. Terpaksa gadis itu harus menegur Haruto.
Setelah ditegur, barulah Haruto sadar bahwa ada seseorang yang menunggunya.
Langsung saja Haruto pamit kepada Jaehyuk untuk pulang duluan bersama gadis yang juga datang bersamanya itu. Gadis itu mulai tersenyum segera menggelayuti tangan Haruto.
Saat itu Haruto memarkir motornya di Mall. Memang lapang futsal yang ia sewa berada di lantai basement Mall. Gadis yang bersamanya itu tak henti-hentinya tersenyum cerah. Nampaknya ia sangat kegirangan kala perhatian Haruto tercurah padanya.
Haruto tersenyum saja dan segera menggandeng sang gadis menaiki eskalator ke lantai 2. Dari eskalator, Haruto berjalan kesebelah kiri menuju foodcourt dan memilih sebuah meja.
Jika saja dari eskalator berbelok kesebelah kanan, 3 ruko setelahnya adalah outlet sepatu. Di sana ada dua orang gadis tengah asyik memilah-milih sepatu nike model terbaru. Mereka adalah Junkyu dan Siho.
Junkyu berdiri tepat didepan sebuah sepatu nike model terbaru berwarna putih berbaret hijau. Tangannya mulai mengangkat sepatu itu. Siho menghampiri dan tersenyum dengan pilihan Junkyu. Sementara itu Siho cepat memanggil pelayan dan meminta mengambilkan sepatu itu dengan size 39 berbaret pink.
Junkyu ikut memesan dengan nomor yang sama berwarna hijau. Tak lama sang pelayan datang membawakan dua sepatu.
Masing-masing sibuk mencoba. Junkyu memandang kakinya yang sudah terbalut sepatu nike itu di kaca. Sesaat dia tersenyum dan langsung setuju untuk membelinya.
Siho ikut melakukan hal yang sama. Meskipun Siho tidak terlalu suka model sepatu sport tapi Siho selalu ingin membeli sesuatu yang Junkyu beli.
Merekapun keluar outlet menenteng sepatu baru.
Sementara itu Haruto masih duduk di meja foodcourt. Berusaha fokus mendengarkan gadis didepannya yang sedang makan sambil bercerita manja.
Tak lama kemudian, gadis itu mengambil tisu dan melap mulutnya. Tanggannya menyabet jus jeruk dan segera menyedotnya.
Haruto duduk lebih tegap dan berkata dengan pelan pada si gadis, " Babe, boleh pake uang kamu dulu gak? Dompet aku kayaknya si bawa Jaehyuk deh!".
Si gadis dengan lemas mengeluarkan dompet dan membayarnya kepada pelayan, dalam hati ia menyembunyikan sedikit kekecewaan.
Haruto yang peka itu tersenyum merayu. Hingga Si gadis kembali tersenyum ceria dan tak jadi marah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan biarkan penulis ini jadi pengemis voment, hiks
