cinta 3

333 35 8
                                    

1 bulan kedekatan hosoek dan soekjin mengundang berita sangat hangat disekolah, anak beasiswa dengan anak orang kaya disekolah, banyak yang semakin membully hosoek tapi dirinya tidak beritahu soekjin, dirinya mencoba untuk menjauh tapi soekjin gencar untuk semakin mendekat.

Lain kali dengan hosoek maka soekjin begitu

Dirinya sudah terlalu dalam menyukai hosoek tapi dirinya tidak bisa memberikan perhatian lebih karena sifat gengsinya, dirinya bukan gengsi karena hosoek anak beasiswa tapi dirinya malu dirinya beneran menyukai hosoek karena sejak awal dirinya menerima tantangan dari yonggi. Teman segeng nya pun kerap menjahilinya tapi dirinya seakan tak peduli.

Disini hosoek lagi dikelas bersiap untuk pulang tapi dihalang dengan perempuan sosialita yang masuk daftar calon suami soekjin begitu ceritanya.

"Hai anak cupu mau bermain" ucap salah satu wanita

Hosoek hanya menunduk dan diam dirinya takut,

Wanita mengisyaratkan untuk membawa hosoek dan membekap mulut hosoek, "Hmpppt" ucap hosoek berusaha melepas cengkraman tapi dirinya langsung pingsan, keadaan sekolah sekarang sudah sepi para wanita itu membawa hosoek di lapangan futsal belakang sekolah yang sekarang dipakai untuk gudang.

"Ayo kita bermain, dengan ini soeokjin akan ilfil denganmu" ucap wanita tersebut dan mulai bermain dengan tubuh hosoek.

Soekjin sekarang diruang guru berurusan dengan guru setalah 1 jam selesai berbincang dirinya pulang dan dirinya ingin ke gudang futsal untuk mencari bangku yang masih bagus terlebih dahulu, saat dirinya kegudang mendengar suara tangis seorang yang falmiliar "Hikkksss" tangis orang tersebut soekjin kaget dia hosoek dengan keadaan yang duduk dilantai meringkuk dan bertelanjang dadan "Hosoek" ucap soekjin berlari ke arah hosoek, hosoek mendengar panggilan dan mengetahui siapa yang memanggil dirinya lantas mundur "Hosoek tenang ayo sini" ucap soekjin hosoek menggeleng dengan kuat "aniya hikkss" ucap hosoek soekjin langsung mendekap kuat hosoek dirinya tak tega melihat keadaan hosoek "Tenanglah hyung disini ayo pulang" ucap soekjin dirinya memakaikan jaket ke badan hosoek dan mengendong alah bridal stayle dan membawa hosoek ke dalam mobilnya.

Setelah diapetermen soekjin, hosoek mandi dan memakai baju, soekjin menyiapakan makan untuk hosoek, "Ayo makan dulu soek" ucap soekjin dan hosoek hanya diam dan menuruti selama makan kehinangan melanda.

Sekarang hosoek lagi dihapan dengan soekjin "Cerita ke hyung apa yang terjadi" ucap soekjin agak lembut, hosoek menangis "Hikkss...hyung apa salah hosoek, apa hosoek dekat denganmu hosoek selalu dibully hyung, hikkss aku gak kuat hyung hyung hosoek mohon jangan dekat dengan hosoek hyung hosoek anak yatim piatu dan anak beasiswa sedangkan kau hyung anak orang kaya hikksss" tangi hosoek lalu soekjin merangkul hosoek dengan tulus hosoek mengeratkan rangkulan ke soekjin karena dirinya merasa sangat nyaman, dirinya menangis dipelukan soekjin. 

Setelah 5 menit akhirnya tangisan hosoek sudah selesai.

"Sudah soek dengarkan hyung" ucap soekjin dna diangguk i oleh hosoek "jangan dengarkan mereka, jika mereka membullymu karena aku maka aku akan melindungi mu soek. Jangan takut mengadu ke hyung ya hosoek, mereka juga gak berhak mengatur hyung bersama siapa, hyung akan melindungimu, soek" ucap soekjin san selanjutnya dia gengang tangan hosoek "Jung hosoek aku tidak bisa berkata seperti apa tapi semua ini dari hatiku soek-ah aku mencintaimu aku menyanyangimu, aku ingin melindungimu jadilah tempat sandaranku aku tidak tau mengapa aku memilik perasaan ini aku nyaman, aku tak peduli status sosialmu aku mencintaimu soek a boleh aku egois untuk memilikimu, tolong jangan nolak aku aku mencintaimu jung hosoek" ucap soekjin yang jujur dari dalam hati sedangkan hosoek tangah berfikir melihat keheningan hosoek soekjin tau mungkin dirinya ditolak "aku sudah mengetahui pasti kau m_" sebelum soekjin berucap maka hosoek lebih dulu menjawab "Iya hyung aku menerimamu" ucap hosoek langsung dipeluk oleh soekjin dengan erat, cintanya tak bertepuk sebelah tangan.

Keesok an harinya

Disekolah ramai dengan berita tentang hosoek yang kena bully dan belum sempat wanita² itu mempublikasikan foto hosoek kemarin soekjin sudah mengetahui pelaku sebenarnya tidak salah soekjin dirinya mempunyai begitu banyak mata² walau itu disekolah atau diluar sekolah....

Lanjut besok aja....ya

Semoga suka dan jangan lupa like, coment ya...

Btw maaf ya banyak typo sudah aku edit tapi masih banyak typonya😭.

aku ubah judulnya soalnya makin kesini ceritanya beda dari alur yng aku prediksikan maaf ya🙏

Aku mau buat book minhope tapi book aku ada 2 belum tamat salah satunya😭 dan 2 book aja jarang update apalagi 3 aku bingung huwaaa🥲💔

(2soek)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang