˗ˏ✎ The Demon»Hyunjeong ✔

⨾ gossip. ❞

Sebelum tidur mari baca wattpad dulu

⌢ : ♡ ⤹ ぃ ﾟ. ﹏﹏﹏

Yeri segera masuk kedalam ruang UKS setelah kembali mendapatkan kunci dari tukang bersih-bersih di sekolah

"Tidak mungkin" Terkejut setengah edan saat melihat ruang UKS begitu bersih dan rapih seperti tidak terjadi apa-apa

"Tidak ini tidak mungkin"

Yeri bahkan melihat pisau milik nya yang ia ambil semalam berada di tempatnya semula, semua kaca pecah sudah menghilang

"Bak darah itu" Membuka lemari obat dan bak berisi darah sudah menghilang bersama tissue basah nya

"Kemana perginya" Segera keluar ruang UKS dan tidak lupa kembali mengunci pintunya Yeri langsung bergegas ke ruang CCTV

Saat sampai dilantai atas langkah nya sempat terhenti, pergi ruang guru sebentar untuk mencari Irene di sana

Dan Irene tidak ada di sana

Tok... Tok... Tok...

Salah satu pengawas sekolah membukakan pintu untuknya dan Yeri menjelaskan apa yang terjadi semalam

"Nak? Apa kau sakit hari ini?" Memegang dahi Yeri dan tubuhnya tidak panas sama sekali

"Pak saya serius saya tidak mungkin berbohong! Silahkan bapak buktikan apa kata saya sekarang juga!"

Melihat Yeri yang seperti nya pms langsung saja mempersilahkan Yeri masuk tidak lupa menutup pintunya kembali

"Putar rekaman CCTV-nya pukul 12 dini hari"

"Baiklah nak" Duduk di bangkunya dan mulai melakukan apa yang Yeri mau

Yeri memperhatikan layar CCTV di depan dan inilah, tepat saat ia keluar untuk ke supermarket

"Apa? Tunggu apa yang terjadi ini?!" Tiba-tiba saja CCTV mati dengan sendirinya seperti nya sistem sengaja di buat seperti ini seolah-olah mendadak eror

"Semalam itu listrik sekolah tengah tidak beres itu sebabnya CCTV-nya mati bahkan banyak lampu di sekolah ini juga ikut bermasalah"

"Tidak, tidak mungkin!"

Lelaki berumur itu terheran-heran melihat sikap Yeri yang nampak tidak terima jika sistem CCTV tengah eror semalam

Masalahnya banyak hal yang Yeri lalui semalam tapi tidak terekam camera sedikitpun

Dan tidak lama saat CCTV kembali baik seperti sebelumnya, ruang UKS sudah kembali normal, terlihat rapih seperti tidak apa yang lihat semalam tidak ada tubuh Irene dan Jennie di sana

Bahkan Yeri melihat kunci UKS yang tergeletak di atas meja

"Mungkin kedua teman mu itu pergi meninggalkan mu sendirian di sana biasalah anak remaja sukanya begitu"

Ujar kepala pengawas CCTV tapi Yeri tidak percaya ia ingin protes tapi terkesan percuma juga

"Tidak ini tidak mungkin!" Keluar ruang CCTV dengan perasaan sangat kesal menuju kelasnya

Duduk di bangku nya melihat keluar jendela tengah tatapan seperti akan menguliti seseorang, hatinya sangat gondok pagi ini

"Bagaimana bisa itu terjadi" Mengusak kasar wajahnya mencoba menenangkan dirinya

"Hey Yeri?"

Yeri sedikit terkejut saat melihat siapa yang memanggilnya ternyata itu adalah temannya yang bernama Choi Tzuyu