8-✨Ajaran sesat✨

4.7K 792 60
                                    

|Terima kasih yang sudah comment, seneng banget part sebelumnya commentnya banyak|

|Terima kasih juga yang udah vote|

|Happy reading|

✨🤑✨

Acara bermain di rumah Taehyung telah usai, kiranya berlomba pushrank di game milik Taehyung menjadi sedikit gaduh kala Jimin dan Taehyung saling cek cok gara - gara si bocil Lalisa tukang berak. Sebenarnya gadis kecil itu hanya diam dan malah asyik menonton kartun bebek-bebek kuning lomba lari di dalam ponsel milik Jungkook dengan Jungkook yang memangku tubuh Lalisa. Hanya Taehyung dan Jimin saja yang saling adu mulut sampai gelut.

“Ta ta Atak Uki Atak Imin,” Lalisa tengah berlambai-lambai pada Jungkook dan Jimin yang masih di depan rumahnya. Senyumannya begitu lebar tanda ia gembira ceria.

Beda cerita dengan sosok yang tengah menggendong Lalisa, wajah muram di tambah rahang mengeras jelas di rasakan oleh Taehyung. Pria itu masih kesal dengan Jimin pasal pertengkarannya dengan Jimin si tak tahu diri. Matanya jelas menatap Jimin yang melempar pelototan mata padanya.

Taehyung hanya berdecih, lalu berganti menatap Jungkook yang masih berdiri ditempat dan melambaikan tangan pada bocilnya, padahal Jimin sudah menggeret tangan Jungkook supaya cepat pergi dari rumah Taehyung. Memang si Jungkook saja yang masih ingin melihat Lalisa.

“Da da Lalisa cantik, Atak Uki mau pulang, Love you,” selain memberikan lambaian, Jungkook juga memberikan flying kiss pada Lisa, dan jelas Taehyung melihatnya.

“Dasar aki-aki,” Gumam Taehyung

“Love you Ica,” kali ini Jungkook memberikan finger heart pada Lalisa dan justru dibalas jari tengah oleh Taehyung.

Nampak kedua mata Lalisa jelas melihat jari tengah yang dilemparkan kepada Jungkook, dalam pikirannya pasti itu adalah sebuah balasan atas apa yang Jungkook lakukan tadi. Lantas jari mungil Lalisa mencoba mengikuti sang kakak membuat Taehyung menatap jari Lalisa yang mencoba membentuk jari tengah seperti dirinya. Awalnya terbentuk dua jari, namun dengan bantuan jari Taehyung akhirnya terbentuklah jari tengah di jari mungil Lalisa.

Taehyung tersenyum bangga,
“Bilang sama Kak Jungkook, Fuck you gitu. Kalau ada yang bilang Love you sama Ica, balas Fuck you sama jari tengah Ica, Ote.”

Lalisa mengangguk senang, mungkin dalam pikirannya Taehyung mencoba membantunya. Padahal semua itu adalah ajaran sesat kakaknya.

“Atak Uki, fak yu,” ujar Lalisa sedikit keras pada Jungkook dan tak lupa jari tengah yang jelas terbentuk di jari mungil Lalisa. Taehyung terbahak keras di dalam hatinya, seakan berhasil menanamkan sifat baik untuk adik kecilnya.

Sesat!

Jungkook jelas membola tak percaya dengan balasan Lalisa, seakan Lalisa menolak cintanya, Hey Lalisa, Atak uki cayang kamu tenapa tamu dahat cama Atak Uki. Hiks Laica dahat!

Lantas dengan cepat Jungkook melototkan matanya pada Taehyung yang bersmirk padanya.
“Taehyung bangsat!!,” ujar Jungkook keras.

“Ck, ayo bego! Kita pulang, gak usah urusin tuh setan, dia emang udah bener-bener gila,” kesal Jimin pada Jungkook yang masih sebal dengan ajaran Taehyung yang diberikan Lalisa. Memang akhlak Taehyung itu butuh di perbarui, atau perlu di bersihkan melalui rukyah.

Little SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang