"Papi papi"
"Iya El kenapa"
"Tenapa polisi tidukhnya dijalan? Nda punya khumah ya?"
"Siapa bilang tidur dijalan polisi kan tidurnya juga sama kayak kita. Dirumah"
"Ndaaaa"
Sean diam memandang El yang kembali bersuara.
"Tata temen El lhoo"
"Polisi tidukhnya dijalan" kekeh El.
"Di rumah di kasur sama kayak El bobonya dikasur"
El menggeleng lucu "Ndaaaaaaa tata temen El lhoo"
"Iya tauu kata temen El tapi kata papi kan polisi tidurnya dikasur, El lebih percaya papi apa temen El?"
"Temen El"
"Kenapa" tanya Sean.
"Takhena polisi tikhurnya emang dijalan tan pi"
Sean menggeleng "Di rumah El"
"Dijalan"
"Di rumah di kasur"
"Ihhh papi ni ga pekhnah liat polisi tidukh ya?"
Sean mengangguk "Pernah papi pernah liat"
"Dimana"
"Di tv karena papi ga punya temen polisi"
El menepuk jidatnya "Butan itu papi masut El itu lho polisi tidukh yang talo nai mobil ada gelendutnya"
Sean nampak berfikir "Naik mobil? Ada gelenduknya? Itu semacam clue kah?"
"Ck papi bodoh"
"Heh siapa yang ngajarin ngomong gitu"
"Nda tau" El melipat kedua tangannya di dada dengan bibir mengerucut.
"Ga boleh ngomong kayak gitu nanti dikutuk jadi domba mau?"
Dengan lucunya El mengangguk "Mauuu, soalnya ena matan aja sama tidukh sama jalan jalan"
"Ga setolah nda dimakharin papi sama mami tekhus nda bangun pagi pagi bangunnya bisa siang sampe sokhe mau tidukh sepuasnya"
"Gitu?"
El mengangguk.
"Emang papi pernah marahin El?"
"Sekhing, watu El nda mau bobo"
"Terus kalo dimarahin El sedih?"
El yang semula duduk di hadapan Sean beralih di perut Sean. Apalagi El ngusap - ngusap perut kotak Sean. Tempat favorit El.
"Ndaa"
"Kenapa"
"Takhena papi nda sekhem"
"Terus yang serem siapa? Hantu?"
"Mam-"
Sean langsung membekap mulut El "Iya iya papi tau hantunya serem" bohong Sean yang sejujurnya takut Aletta mendengar ucapannya dengan El. Walaupun Aletta sedang tidak dirumah tapi siapa tau jika Aletta tiba - tiba datang dan menguping di balik pintu.
"El mau bobo"
El merebahkan tubuhnya diatas Sean. Sean menepuk - nepuk pantat El. Umur El sudah 3 tahun. Namun semakin bertambahnya umur El malah semakin kurus berbeda dengan waktu ia bayi yang memiliki tubuh berisi.
"Pi"
"Hmm"
"Papi belum jawab yang tadi"
"Yang mana"
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah Muda
Romance"Mau berapa ronde? Sampe pagi juga aku ladenin" "Suami puas istri tewas"
