[ 6 ] JINNAM

600 39 5
                                    

SEOKJIN X NAMJOON

tags: ini bahasa and broken english, older!nj, doctor!nj, younger!sj, ⚠sex activity, ⚠peterpan syndrome, 🔞🔞🔞

—————————————— happy reading! ♡

Kim Seokjin, pemuda tampan dengan bahu lebar yang nampak gagah. Namun siapa sangka dibalik perangainya yang begitu gagah terdapat pribadi yang masih kekanak-kanakan. Usianya memang sudah 25 tahun, namun sikap dan juga otaknya masih berada di usianya yang 7 tahun.

Orang terdekat memanggilnya dengan Seokjinie, karena begitulah panggilannya saat masih kecil dahulu.

Sebenarnya sifat kekanak-kanakannya muncul 4 tahun lalu, saat sang ibu tiba-tiba menghilang dan ditemukan tewas selang beberapa bulan. Bukan secara ghaib atau apa, melainkan pria lain dengan tega membunuh ibu Seokjin yang ternyata adalah selingkuhan sang ibu.

Seokjin begitu terpukul, mengurung diri hampir dua bulan lamanya. Hingga suatu ketika terdengar amukan dari kamarnya, sang ayah mendobrak paksa pintu kamar Seokjin dan yang terjadi setelahnya hanya sang putra yang meringkuk sembari menggenggam mainan legonya.

"Seokjin? Nak?"

Sang ayah mendekat, menggapai sang putra. "Seokjin-ah?"

"Buk buk buk! Desss! BUK! DUARR!!" Gumaman Seokjin yang seketika membuat pria paruh baya itu tertegun.

Seokjin bangkit dari posisi meringkuknya, mengambil beberapa mainan figur yang sudah berserakan di lantai. Figur mario bros dan spiderman. Kedua tangannya memainkan dua figur tersebut layaknya anak-anak. Dan sejak saat itulah sikap anak kecil muncul dan tak mampu kembali menjadi dewasa.

Sampai saat sang ayah dan pamannya membawakan dokter muda yang tampan nan manis untuk memerika Seokjin lebih jauh lagi.

Kim Namjoon, putra dari sahabat karib tuan Kim ayah Seokjin. Namjoon seorang dokter muda, meski usianya baru 28 tahun namun karirnya sebagai dokter muda sudah ternama. Julukan "Si panjang sabar" tersemat apik pada dirinya.

Namjoon sendiri bekerja di rumah sakit jiwa milik sang kakek, yang kini telah berada di tangan ayah. 3 tahun sudah Namjoon menjadi dokter pribadi untuk Seokjin. Hampir setiap harinya ia mengunjungi Seokjin, mengurusnya bak adik kandungnya sendiri. Ia begitu sayang dengan pemuda itu.

Namun tidak untuk 1 tahun terakhir ini. Saat tiba-tiba saja Seokjin meraung mencari-cari Namjoon di hari menuju petang, pun disaat hujan sedang deras-derasnya. Namjoon yang kepalang baik pun menuruti meski ia sendiri baru saja menangani seorang pasien yang juga mengamuk sore tadi.

"Kakak kenapa baru datang sekarang?" rajuknya pada Namjoon.

"Seokjinie maaf, kakak tadi baru selesai menangani pasien kakak. Jadi maaf ya kakak terlambat datang hari ini."

"Kakak bohong sama Seokjinie! BOHONG!" Terkejut, Namjoon terkejut akan suara tinggi yang Seokjin lontarkan padanya. Pasalnya baru kali ini pemuda itu berteriak padanya. Meski ia sering kali marah namun tak pernah sekalipun Seokjin berteriak pada Namjoon.

"Seokjinie, kakak serius. Kakak ga bohong, sayang."

"Sayang huh? Kakak beneran sayang sama Seokjinie?"

Namjoon mengangguk mantap, "Serius! Kakak serius sayang sama Seokjinie. 1000% sayangnya!"

"Kalo gitu kakak harus nurut sama Seokjinie!"

"Emangnya kakak harus ngapain hm? Mau es krim ya?"

"Emang aku anak kecil mintanya es krim?"

"Ya terus mau apa dong?"

DOMINANTER KIMWhere stories live. Discover now