Chapter ini masih berisi kerusuhan yang ditimbulkan oleh kelompok 13 dan 14 ya. Mereka dipisah aja udah rusuh apalagi sekarang digabung wkwkwk 😭
Happy Reading
****
Rapat mereka pun berpindah ke posko 13. Sambil menunggu proposalnya selesai dibuat, mereka mengerjakan apa saja yang bisa dikerjakan.
Seperti tim persiapan yang lagi asik gibah, "lu tau gak?" Yerin mulai mengeluarkan kata-kata pamungkas yang biasa digunakan untuk memulai sesi pergibahan. "Kades gue tuh, kaya tujuh turunan," lanjutnya dengan nada yang penuh penekanan.
Teman-teman dari desa tetangga sibuk menyimak gosip yang Yerin ucapkan, sedangkan Jaehwan memilih untuk main game daripada mendengarkan Yerin menebar hoax.
"Berarti turunan kedelapannya miskin dong?" tanya Kun
"Bisa jadi," sahut Yerin
Youngjae dan Wonwoo yang sedang mengerjakan proposal tidak jauh dari tim pergibahan pun geleng-geleng kepala.
"Saran gue sih jangan terlalu percaya sama omongannya si Yerin, dia itu penyebar hoax di facebook," ucap Youngjae, dia mah multitasking. Tangannya ngetik, kupingnya dengerin Yerin menyebar hoax, mulutnya julidin Yerin.
"Sialan lu Nje, lu tau gak? Katanya juga, pak kades gue itu melihara tuyul, makanya kaya," ucap Yerin
"Oh ya?" tanya Jeongyeon antusias
"Iya,"
"Udah gue bilang jangan terlalu percaya sama kata-kata Yerin," ucap Youngjae lagi
"Ih orang beneran, kalian percaya kan sama gue?"
"Nggak," ucap Chungha, Jeongyeon, dan Kun serempak
"Hahaha mampus lu," ucap Youngjae sambil tertawa terbahak-bahak
"Kok kalian gitu sih. Kalian tau gak? Si Uji, temen gue yang kecil tuh, cucunya Sayuti Melik," ucap Yerin
"Emang iya?" tanya Chungha
"Iya, Wonu juga cucunya Ki Hajar Dewantara,"
"Ada-ada lu Rin. Nu, lu digibahin cewek lu nih. Katanya lu cucunya Ki Hajar Dewantara," ujar Jeongyeon sambil terkekeh
"Yerin, stop nyebar hoax Yerin!" titah Wonwoo, tangannya masih sibuk mengetik proposal. Yerin hanya senyum-senyum saja
"Udah gue bilang si Yerin mah admin perhoaxan yang ada di facebook," ucap Youngjae
"Beneran. Kalian gak percaya?" tanya Yerin
"Nggak," ucap mereka lagi serempak
"Bagus hahaha," ucap Yerin sambil mengacungkan jari jempolnya
Jaehwan tim geleng-geleng kepala saja melihat kelakuan teman sekelompoknya, ingin melambaikan tangan ke kamera sebenarnya dia.
"Woy mantannya Jimin sengklek, lu dapet salam dari Jimin, katanya suruh buka blokiran," ujar Taehyung
"Gak akan pernah," sahut Jeongyeon
"Udah muak lu ya sama Jimin sengklek, lagian mau mauan lu sama si Jimin," ucap Yuta
"Jimin tuh bocahnya yang rada pendek itu ya?" tanya Chungha
"Kaya lu tinggi aja Ha," cibir Jeongyeon
"Yeh santai dong, gak terima amat mantannya dibilang pendek,"
"Jimin memang diblokir dari wa, tapi gak dari hati ya Jeong," ujar Jonghyun
YOU ARE READING
Campus Life || WonRin [Completed]
FanfictionKata mama jadi mahasiswa itu enak, tinggal dateng ke kampus, duduk, terus pulang atau main di mall, nongki-nongki ala anak muda. Pokoknya jadi mahasiswa kerjaannya cuma maen-maen aja. Bener gak sih? Yuk kita buktiin lewat perjalanan Yerin di kehidup...