Bab 15

10.7K 846 40
                                    

Jennie membuka matanya.

Dia memegang kepalanya yang berdenyut-denyut sakit disana, ini dimana? Dia menatap sekelilingnya. Kenapa ini seperti ruangan inap yang ada di rumah sakit?

Jennie menatap tangannya yang sudah terpasang infusan disana, benar.

Dia sedang ada di rumah sakit sekarang.

"Lisa? Umji?" Ucap Jennie.

Tak ada yang menjawab. Dia menghela nafasnya dan tiduran lebih santai, ngomong-ngomong enak juga tiduran seperti ini. Dia juga sedang lelah. Jennie ingat sebelum dirinya pingsan dia sedang berciuman dengan Lisa di ruang kerjanya, dan sekarang dia ada disini.

Lalu seseorang membuka pintu itu. Jennie menatap kearah pintu, ternyata itu kekasihnya. Lisa.

Jennie tersenyum, akhirnya ada seseorang juga disini. Dia bosan jika terus diam dan tidak bicarakan seperti ini.

"Lisa? Kau darimana" ucap Jennie.

Lisa tidak menjawab. Dia berdiri diam diambang pintu sembari menatap Jennie dengan tatapan aneh. Jennie menatap Lisa bingung, kenapa Lisa menatapnya dengan tatapan seperti itu?

"Ada apa? Apakah ada masalah?" Ucap Jennie.

"Jennie..." Ucap Lisa pelan.

"Ada apa sebenarnya?" Ucap Jennie yang mulai kesal.

Lisa menghela nafasnya dan berjalan kearah Jennie. Dia memegang tangan Jennie dan mengelusnya, Lisa tersenyum kearah Jennie dengan mata yang sudah berkaca-kaca itu.

"H-hei! Kenapa kau menangis? Apakah ada yang serius tentang kesehatanku? Apakah Kanker?! Atau apa?!" Ucap Jennie panik.

Dia jadi berpikir jika dia sakit keras sekarang.

Lisa menggelengkan kepalanya. Lisa masih tidak berbicara, dia hanya merendahkan tubuhnya dan memeluk Jennie yang sedang berbaring itu. Lisa langsung menangis saat memeluk Jennie.

Jennie tambah bingung sekarang, dia hanya memeluk Lisa balik sembari mengelus punggung Lisa agar wanita itu tenang.

Seharusnya dia yang menangis disini kan? Jennie sedang sakit dan dia yang harusnya menangis, bukan Lisa.

"Katakan Lisa, ada apa" ucap Jennie.

"Kau sedang mengandung" ucap Lisa.

Jennie diam sebentar. Apa katanya? Dia mengandung sekarang?

"Jangan bercanda Lisa! Ini tidak lucu" ucap Jennie.

"Aku tidak bercanda sekarang, kau memang benar sedang hamil sayang. 3 bulan" ucap Lisa.

"B-benarkah?" Ucap Jennie pelan.

Lisa mengangguk. Jennie juga ikut menangis sekarang, dia memeluk Lisa lebih erat lagi disana. Dia senang sekali mendengar itu, dia hamil.

Lisa melepaskan pelukan mereka. Dia menatap Jennie lalu mencium bibir Jennie. Mereka saling menyalurkan rasa bahagia mereka.

"Aku senang sekali" ucap Lisa sembari mengelus pipi Jennie pelan.

Jennie tersenyum kecil.
"Ya, aku juga senang sekarang" ucap Jennie.

Dia akan menjadi ibu!

Lalu seseorang masuk lagi kedalam. Lisa langsung melepaskan pelukannya pada Jennie dan berdiri disana sembari merapikan pakaiannya disana.

Yang datang adalah Umji.

"Sajangmim, bos besar akan datang dengan nyonya sebentar lagi. Mereka sedang di perjalanan sekarang" ucap Umji.

Lalisa Is My Personal BodyguardWhere stories live. Discover now