- you're mine, always mine baby-
TUDUNG dikepala dibetulkan . Ia meniup niup awning tudung Itu . haih time ni lah tudung tak jadi .
selepas berpuas hati ia terus turun kebawah . kelihatan adiknya dan juga sang Ibu dan ayah sedang bersarapan .
" gudmorning wahai keluarga ku ! " Ia menjerit .
wah , die nk gantikan tempat rambo lahh . bagus bagus , teruskan hidup anda .
" hoi yana , kamu dah kenapa pagi pagi dah menjerit macam orang gila ? depress ke kene tinggalkan pujaan hati " Datin Aminah berkata . uwu Datin you .
alah aku tulis ni mmg spontan dari kepala hotak aku , tulah aku main letak je Datin ke makcik kiah ke zabedah , senah , jamilah semua tu .
" apa mummy ni " cemberut wajah Aryana tatkala dituduh begitu .
" eleh kau kak , cakap jela kau tu sebenarnya rindu dengan abang zarif kau tu " adiknya aryan berkata .
Aryana memandang tajam adiknya . sape nak aku jual ni seposen .
eh takpelah bagi author jela , author dah tak suka zakh dah . meh ii , tibe .
" jangan nak tuduh ehh . aku tarik rambut kau kang " tangan dibuat buat ingin menarik rambut aryan .
terus sahaja dielak . perh kalau kakak dia tarik boleh botak dia . memang dah lama dendam HAHAHAHA .
" ape nih kak , main rambut pulak . kau tau tak rambut aku ni limited tau , bukan senang nak simpan " rambut Itu dibetulkan . you hensem lah aryan .
eh sorry ai taknak jadi l0nte . BAHAHAHA .
" Hek eleh , setakat rambut penyapu tu ape lah sangat . cuba buat rambut penyodok , lagi bagus . boleh lah aku sama kan dengan penyodok . aku sodok je muka buruk kau " tempat disebelah adiknya diambil .
" ehem , depan rezeki ni pon nak gaduh ke ? " Dato Hafiz bertanya tegas .
Mereka diam . Setelah Itu tiada lagi bunyi yang terkeluar . ha tau takut kau .
jika Dato Hafiz sudah berkata dengan nada tegas , mereka pasti kecut perut . aura daddy mereka terasa seram .
D.A
WAJAH Dato Hafiz dipandang . Setelah Itu ia mengambil tangan tua Itu lalu disalamnya .
" yana pergi dulu tau daddy "
Dato Hafiz mengangguk lalu dahi anaknya dikucup lembut .
" hm yelah , belajar rajin rajin " kepala anak sulungnya Itu digosoknya perlahan .
" okey daddy . yana pergi dulu assalamualaikum " Aryana keluar dari perut kereta lalu berjalan menuju ke pagar sekolah .
masuk sahaja disekolah Itu , Aryana menjadi perhatian . mungkin sebab kecantikan nya .
Ada yang memandangnya kagum dan ada yang memandangnya sinis . yang pandang sinis tu halal dimaki oleh readers lah ye .
ramai yang berbisik bisik .
" weh cantik do die "
" aku lagi cantik dari dia , heh "
" Eyy budak baru lah "
" haah lah weh , batch mana ni ? "
dan banyak lagi . Gadis Itu berjalan tanpa hala tuju . Sehingga ia tersedar di sebuah taman .
" Eh , aku kat mana ni ? " Aryana menyoal kepada dirinya sendiri .
" jap asal aku jalan sampai taman ni ? " Gadis Itu menyoal kepada diri sendiri .
" Ehem ! " Kedengaran seseorang berdehem .
Aryana yang terkejut terus pusing kebelakang .
" Oh mak kau pink " latah Aryana .
terus sahaja ia berganjak ke belakang . mahunya tidak terkejut , ada seorang jejaka sedang bediri betul betul di belakang nya tadi . hampir sahaja dahinya terlanggar dada bidang milik damien .
" errr... " gugupnya tatkala berpandangan dengan jejaka bermata dingin .
die macam otak aku jatuh pastu aku nak amik , hilang ! . ha begitulah .
" kau buat apa kat sini ? " tanya jejaka Itu .
" err.. saya sesat tadi , saya nak cari pejabat tapi tak jumpa " dalam gugup Aryana berkata .
aku rasa korang dah tau sape lah laki tu en . ha teka lah .
" jom ikut aku " terus sahaja damien berjalan meninggal kan Aryana .
Aryana hanya berdiri disitu . ragu ragu .
Damien yang berasa tidak diikuti Itu memusing kebelakang . Nafas dihela lalu ia kembali ke hadapan Aryana .
" haih , ikut lah aku " Lengan Aryana yang berlapik baju sekolah Itu ditariknya .
Gadis Itu memandang lengannya yang dipegang oleh jejaka yang tidak kenalinya .
erat sekali dipegang lengan Itu . Aryana hanya diam .
sesampai sahaja di hadapan pejabat , terus sahaja dilepas lengan Aryana Itu . Ia menghadap gadis yang jauh lebih pendek darinya .
" okey dah sampai "
Aryana mendongak kepala sebab ketinggian damien dan dirinya jauh beza .
" oh , terima kasih " senyuman manis ditarik buat damien .
damien hanya mengangguk dan berlalu pergi .
damien segera pergi kerana jantungnya berdegup laju tatkala melihat senyuman manis milik Aryana .
fall in love ke broww ? .
• To be continued •
YOU ARE READING
MY GIRL IS MINE || ✓
RomanceDamien Mikhail & Aryana Dahlia " Kenapa tak boleh pandang? " - Aryana Dahlia " Because you're mine, always mine baby! " - Damien Mikhail ------------------------------ " I love you, abang " - Aryana Dahlia " I love you more, sayang abang " - Damien...