Bab 11 : Jatuh

2.2K 383 146
                                    

Naruto © Masashi Kishimoto

Story © karinaa_s

•Sequel Multi-chapter Of "You Are Mine"•

( 🎶 Dynasty : MIIA 🎶 )

-Enjoy This Story-

-Happy Reading-

.

.

.

.

.

Uchiha Headquater, Tokyo, Jepang.

"Apa ini yang kalian sebut benar?!"

Semua yang ada di ruangan rapat itu mematung seketika. Bahkan untuk menarik napas rasanya saja bisa mati. Benar-benar. Uchiha Sasuke a.k.a sang boss pemimpin rapat, yang biasanya tidak pernah menunjukkan semacam emosi seperti ini, berteriak keras dengan pandangan menusuk tajam. Tekankan itu, berteriak.

Perlahan, Juugo hanya menunduk. Ia tak habis pikir dengan tuan nya yang selama seminggu ini memiliki temperamen buruk. Sangat buruk. Dan ia juga tidak bisa mengatasi hal seperti ini karena, untuk pertama kalinya, Sasuke menunjukkan amarah yang begitu jelas pada mereka.

Uchiha Sasuke itu, adalah seseorang yang dingin, ia tidak pernah menunjukkan emosi apapun kepada yang lain. Biasanya juga, ketika mereka melakukan kesalahan, Sasuke hanya berkata singkat tampa banyak bicara dan meluruskan semua nya seperti semula. Begitulah kerja Uchiha Sasuke, tapi kali ini berbeda.

"Sial! Ulang semuanya hingga tidak terjadi kesalahan apapun!"

Brak!

Pintu ruangan rapat terhempas kuat. Begitu juga dengan jantung semua yang ada disana jatuh ke lantai.

"Ada apa dengan nya?" Semuanya mulai bertanya-tanya.

"Kesalahan yang kita lakukan bahkan tidak lebih parah dari tahun lalu. Tapi, kenapa kemarahannya lebih besar kali ini?"

Sama seperti yang lain, sesaat setelah Sasuke keluar ruangan barulah Juugo dapat sedikit bernapas. Dan mulai bertanya juga dalam hati. Apa yang membuat semua ini terjadi?

"Juugo-senpai, tolong kami. Kami akan berjanji melakukan nya dengan sebaik mungkin, jadi tolong katakan pada Sasuke-sama, jangan memecat kami."

Itu permintaan yang pilu, Juugo akui itu. Mereka semua pasti cemas. Tapi, apa yang bisa ia lakukan? Sial, ia juga tidak tahu mengapa Sasuke menjadi begini.

Juugo hanya mampu tersenyum pasrah, lalu mulai keluar menuju ruangan Sasuke. Semoga saja ia dapat mengerti dengan keadaan yang terjadi sekarang.

****

Kriet...

Juugo membuka pintu besar ruangan Sasuke. Selalu saja pemandangan Sasuke yang duduk di sudut jendela kaca sembari menggenggam gelang dengan tatapan mata Sasuke yang tak terbaca. Dan sudah tiga hari, pemandangan seperti ini selalu Juugo lihat.

Are You Really My Enemy (Fanfiction Version)✔️Where stories live. Discover now